Tidak ada yang mengusik ketenangan keluarga May. Sang bunda tetap tenang melanjutkan naskahnya di beberapa platform digital, Raya berangkat sekolah seperti biasa, dan si adik memilih bermain di rumah.May sendiri merasa bosan sejak pagi. Akhirnya, dia memutuskan pergi ke perpustakaan bersama teman sekolah lamanya. Setelah mendapat izin, dia langsung mandi, berganti pakaian, lalu mengambil buku dan pena yang dimasukkannya ke dalam tas.Sekilas, pantulan dirinya di cermin membuatnya tersenyum kecil karena merasa tampak persis seperti mahasiswi di drama-drama yang sering dia tonton.“Bun, aku berangkat, ya? Assalamualaikum,” pamit May sambil menunduk, mencium punggung tangan bundanya dengan penuh hormat.“Waalaikumussalam. Hati-hati, jangan pulang malam,” jawab sang bunda, matanya tetap fokus pada layar laptop.May mengacungkan jempol, kemudian melangkah cepat keluar. Di depan pagar, sudah berdiri seorang wanita bermata agak sipit. Rambut hitam legamnya tergerai, menambah kesan tegas pad
Terakhir Diperbarui : 2025-08-10 Baca selengkapnya