Begitu mendengar kabar Erland resign, Reineer langsung mampir ke perusahaan milik Erland."Kamu gila!"Kalimat itu meluncur begitu saja dari mulut Reinner begitu pintu ruang CEO terbuka. Langkahnya panjang dan terburu-buru, lalu tubuhnya dijatuhkan ke kursi di seberang meja Erland tanpa basa-basi. Tatapannya tajam, penuh amarah yang bercampur cemas."CK! Kamu orang kedua yang mengatakan aku gila," ucap Erland sambil terkekeh. Dia menyandarkan tubuhnya ke kursi. Dari tadi dia sudah menunggu kedatangan Reinner, salah satu investor besar yang telah menyelamatkan perusahaannya"Hhhh..., aku pusing memikirkan kelakuanmu yang tidak ada habisnya," keluh Reinner."Kenapa pusing? Jangan pikirkan aku. Pikirkan saja pekerjaan," celetuk Erland dengan santainya.Reinner mendengus. Dia masih ingat, pertama kali bertemu dengan Erland saat laki-laki itu sedang babak belur karena berkelahi dengan preman. Alih-alih mencari bantuan, Erland memilih untuk menghajar segerombolan laki-laki yang sedang membul
Huling Na-update : 2025-09-08 Magbasa pa