“Kita langsung pulang, Lif?” tanya Maura.Alif hanya diam, tidak menjawab, tapi matanya tampak menatap jauh ke sebuah mobil yang baru saja meninggalkan pelataran parkir tempat mereka berada.“Lif!!”Maura menyenggol lengan Alif dan membuat pria tampan itu menoleh ke arahnya.“Kamu ngomong apa tadi?”Maura tersenyum, menghela napas kemudian sudah membuka suara.“Aku hanya tanya, kita langsung pulang atau balik kantor?”Alif terdiam sesaat, melirik jam di pergelangan tangannya.“Langsung pulang saja.”Maura mengangguk. Kemudian tak lama mereka sudah berada di dalam mobil, perjalanan pulang. Sepanjang perjalanan, Alif tampak terdiam bahkan seperti melamun.Maura yang duduk di sebelahnya sesekali melirik Alif.“Apa Alif tahu yang terjadi? Atau jangan-jangan dia mendengar yang aku katakan ke para tamu tadi,” batin Maura.Pukul tujuh m
Terakhir Diperbarui : 2025-07-09 Baca selengkapnya