Tatapan intimidasi seketika terlempar dari wajah Erina. Menatap Ello dan Asri secara bergantian. Membuat Asri merasa tak nyaman. Bagaimana jika Erina tidak bisa menerimanya dengan segala kekurangan yang ia miliki?“Mam, ini Asri. Bayi itu anaknya! Dia calon istriku,” ujar Ello.Asri mengulurkan tangannya, mengajak Erina untuk bersalaman. Namun, yang ada Erina malah terdiam sambil terus menatapnya.Erina tampak mengernyitkan dahinya.“Ehem … Mam, jangan salah paham dulu. Bayi itu anak bawaan Asri dari mantan suaminya. Aku akan menikahinya dalam waktu dekat. Oma juga sudah tahu hal ini,” jelas Ello.Ekspresi kaku Erina seketika melunak. Senyuman tiba-tiba menghiasi wajah cantiknya, walau pun telah termakan usia.“Oh, jadi begitu. Mami kira kalian … ah sudahlah, Mami malah jadi salah sangka begini. Asri, saya Erina, Maminya Ello. Senang bertemu dengan kamu. Setelah menikah, janji sama saya, ya. Sayangi Ello, jadilah pasangan suami istri yang berbahagia. Doaku yang terbaik buat kalian!” s
최신 업데이트 : 2025-09-05 더 보기