Akhir pekan itu, Vivi duduk di meja makan, memegang gelas susu hangat. Rambutnya masih berantakan pagi, dan Giorgio dengan kaos rumah dan celana panjang menatapnya sambil menyuap roti ke mulut.“Vi,” katanya sambil mengunyah pelan, “habis mandi kita jalan, ya.”Vivi mendongak. “Jalan ke mana?”Giorgio mengangkat alis, seperti memikirkan sesuatu. “Ke mana aja. Aku belum ada rencana kok.”Vivi tersenyum kecil. “Oh, ok.”Percakapan itu terdengar santai. Vivi tidak bertanya. Tiba-tiba saja suaminya mengajak pergi. Selesai sarapan, Vivi masuk ke kamar mandi. Selesai mandi, ia memilih tunik lembut warna krem dan rok panjang coklat muda. Ketika keluar dari kamar, Giorgio sudah rapi dengan kemeja biru casual dan celana jeans. Wangi parfumnya memenuhi ruangan.“Aku sudah siap,” kata Vivi sambil menepuk-nepuk rok panjangnya.“Ok, kita jalan sekarang.” Giorgio meraih kunci mobil tanpa banyak bicara.Begitu masuk mobil, Giorgio langsung keluar dari parkiran tanpa tujuan yang jelas. Ia menyetir
Last Updated : 2025-11-06 Read more