“Apa kau yang melakukan itu?”Steven mendecih pelan. “Untuk apa aku melakukan itu, Anna?”Aku terdiam menatapnya.Dia menoleh padaku, mengulum bibirnya sesaat, lalu berujar, “Jane yang memberitahuku. Kau selalu mengatakan segala hal kepada Jane. Semalam dia mengomel padaku, karena katanya kau curiga bahwa akulah yang mengirim pesan-pesan aneh itu, dan dia berujung ikut curiga.”Steven benar. Aku memang mengirimkan tangkapan layar pesan-pesan aneh tempo hari kepada Jane, bertanya pada sahabatku itu apakah mungkin pesan tersebut berasal dari Steven.Tapi aku tak berekspektasi kalau Jane akan secepat itu mengonfrontasi Steven!“Kau—”“Kalau aku mau, aku bisa melakukannya secara langsung menggunakan nomorku sendiri,” potong Steven. “Untuk apa aku menggunakan nomor lain?”Aku menahan suara.“Kau tidak khawatir, huh?” Steven mengangkat kedua alisnya. “Yang kau biarkan mengatur hidupmu, dia adalah seorang CEO beristri, Anna. Keberadaanmu dalam hidupnya tidak akan diterima oleh siapa pun, kec
Last Updated : 2025-11-25 Read more