Suamiku berpikir sejenak, lalu berkata, “Mendengar dari kalian saja nggak bisa dipercaya, bukannya Ibu ada di rumah? Biar kutanyakan saja padanya.”Hal ini memang idenya Ibu Mertua. Selama dia mengakuinya, aku akan terbebas dari tuduhan.Kami bertiga berjalan ke kamar Ibu Mertua. Dia masih terbaring lemah di ranjang. Melihat kedatangan kami, sorot matanya seolah sudah tahu apa yang terjadi.Rocky bertanya, “Bu, kamu di rumah, ‘kan? Coba katakan, Ayah yang menggoda Viona atau Viona yang menggoda ayah?”Ayah Mertua memberi isyarat mata, Ibu Mertua pun berkata, “Aku hanya terbaring di ranjang. Aku melihat Viona duduk di atas tubuh Ayahmu, lalu dia melepaskan pakaiannya.”Mendengar itu, Rocky sangat marah, mengepalkan tangannya dan hendak memukulku.Aku segera berkata, “Tunggu, Ibu masih belum selesai bicara.”Aku menatap Ibu Mertua dan bertanya padanya, “Kamu yang memintaku menggantikanmu untuk menemani Ayah. Aku menolak awalnya, tapi Ayah yang terlalu kasar.”Ibu Mertua menatapku, lalu
อ่านเพิ่มเติม