Bella Square Warna Milo

Kesempurnaan yang membalut diri Adam Jonhsam benar-benar bisa menutup rapat luka batinnya dengan segala macam terjangan sejak usianya masih muda. Luka-luka itu membentuknya menjadi pribadi yang terlihat kuat diluar, namun ringkih dalamnya. Hingga masuknya Alicya Anatasya Gerald memberi warna baru dalam hidup Adam, membuat pria itu merasakan sebuah perasaan yang sangat asing bagi dirinya. Tapi itu semua tidak berlangsung lama. Dimana saat ia baru memulai hidupnya bersama wanita yang memberi warna dihidupnya itu diterjang masalah yang menyentuh titik lemah Alicya. Belum selesai sampai di situ, Adam harus lagi merasakan dunianya yang seakan runtuh saat mendapati istri yang sangat ia cintai menghilang bersama dengan buah cintanya.

"Hai, Sigung kecil..." Jawabnya tersenyum.Sebenarnya Alana tidak suka dengan panggilan Sigung kecil, namun dia tetap tersenyum dan menerimanya."Bu, apa aku warnai saja rambutku, dengan warna hitam, atau warna merah seperti Ibu..?" Ucap Alana ketika sedang membantu Maria menyiapkan makan siang."Tidak usah sayang, jadilah dirimu sendiri. Sini..." Ajak Ibu sambil membawaku kedepan cermin. "Lihat, wajahmu sangat cantik, kulitmu putih, matamu indah, hidungmu juga mancung, tidak ada satu pun kekurangan dalam dirimu.." Ibu membalikkan badanku menghadapnya. "Asalkan kamu berlapang dada, selalu ramah, dan jujur, kamu akan menemukan tempatmu sendiri.." Ucap Ibu."Iya Bu.." Jawab Alana dengan senyum.Akankah berakhir bahagia kisah Alana selanjutnya ?Siapa sebenarnya jati diri dia yang sesungguhnya ?

Bagaimana jadinya bila warna aura setiap manusia menjadi kesaktian destruktif yang mampu melenyapkan satu sama lain? Untuk itulah dunia ini tercipta. Dunia di mana warna setiap aura adalah kekuatan yang mampu menghancurkan, mengeksekusi, merestorasi, mendekonstruksi hingga mengendali. Empat manusia telah terpilih. Membangkitkan lagi organisasi tersembunyi. Di dunia yang tak mengindahkan belas kasih. Bertarung, bertempur, dan melenyapkan manusia lainnya menjadi asas dunia ini. Hingga manusia beriris berlian terlahir. Datang demi mengatur setiap sistem politik, norma, pendidikan hingga sumber daya. Dua Pewaris Aura Cahaya bersama rekan-rekannya hadir demi mengontrol dunia. "Bukankah sudah kuperingatkan berulang kali ... perdamaian yang didambakan umat manusia adalah omong kosong? Karenanya, lumrah jika kukendalikan seluruh sistem setiap bangsa. Atau kalau dibutuhkan, kubuat perang tiada berhenti ...."

Banyak agenda 21+ no sensor. (untuk orang dewasa) Di saat semua wanita, mengharapkan mimpi indah. Menikah dengan pria yang di cintai. Berbeda dengan Bella, ia di jual oleh calon suaminya di meja perjudian satu hari sebelum pernikahan. William Randolph yang sudah memedam dendam kesumat kepada Bella. Memperkosa Bella dengan bengis. Menghancurkan semua mimpi Bella rajut. Tidak hanya memperkosa, William Randolph ternyata meninggal kan sesuatu di rahim Bella. Sanggup kah Bella hidup sebagai ibu tunggal untuk membesarkan anak dari pemerkosaan.

Bella Livingston grew up in a world of opulence, surrounded by the trappings of her affluent family's wealth. Yet, beneath the facade of grandeur and luxury, Bella's life was marked by profound loneliness and neglect. Her parents, absorbed in their socialite circles and personal ambitions, had little time for their only child. From the tender age of sixteen, Bella harboured a secret that ignited her heart and consumed her thoughts - her intense and forbidden crush on Reid Carter, her father's charismatic best friend. Reid, a ruthless billionaire with a reputation for turning heads and breaking hearts. He was dashing, enigmatic, and dangerously attractive, despite his always cold attitude which was intimidating for everyone around him. Despite him being cold as ice, Bella couldn't help but be drawn to him like a moth to a flame. As Bella matured into a striking young woman, her feelings for Reid intensified, yet she remained invisible in his world. She always watched him from afar. Reid was a man who lived by his own rules, a man who never committed to anything more than a fleeting affair. Bella knew her infatuation was a forbidden path, one that could shatter her family's reputation and her own heart. Yet, she couldn't help but be drawn deeper into her feelings for him. As Bella navigated the world of privilege and secrets, she discovered that Reid carried his own burdens, his own hidden desires. Their lives became intertwined in ways they couldn't have imagined, leading to a passionate and dangerous love affair that could ruin them both. In the shadows of opulence, Bella and Reid must confront their desires and the consequences that threaten to tear them apart. Will their love conquer all, or will it lead to the downfall of everything they hold dear?

When Bella, a struggling omega, agrees to become a surrogate for a powerful couple, she believes it’s a chance to secure her future. But nothing prepares her for the moment she discovers that Lucas, the charming man she locked eyes with at a bar, is the father-to-be. As she carries their child, Bella finds herself entangled in a web of passion, secrets, and a marriage on the brink of collapse. Lucas’s distant wife, Ava, is caught up in her career, leaving Bella and Lucas to navigate an unexpected connection. As emotions intensify, Bella must confront her growing feelings for Lucas while balancing her role in their delicate arrangement. With every passing day, the lines between duty and desire blur, and soon Bella realizes that her heart, like her body, is no longer her own. A tale of love, betrayal, and forbidden desire, this story explores what happens when the one thing you can’t have becomes the one thing you need

Betrayed by the one she called her mate, and sister, Bella was humiliated and thrown from the pack. She vowed to take revenge on those who hurt her. When Alpha Arthur found her bleeding and left for dead by the side of the road, he healed her and took her to his pack. After rejecting Bella, he regretted it very much. When he met Bella again, there was Arthur by her side.

This is part 2 of “The Temptation of Adultery” The question is whether there is loyalty in love or not. The answer is, of course, yes, but it has never been considered obligatory. If loyalty were mandatory, “adultery” would not exist. Unfortunately, loyalty not only exists but is also a temptation so sweet that it's difficult to break free from. However, the price for loyalty is never cheap, and it never has been. Bella's husband and her close friend are paying the price for the karma they have created—the price they have to pay for betrayal, infidelity, and exploiting others is steep. But Bella is no exception either; the price she must pay may be far higher than that of the two who betrayed her. The man named Levi Karter, with whom Bella has been having an affair, is not an ordinary person. It wasn’t until everything was over that Bella realized she had made a deal with a demon for the sake of revenge. But no matter how much Bella struggled and tried to escape, she couldn't get away from him because… being bound and possessed by Levi was the price Bella had to pay after making a deal with him. To understand more, please read “The Temptation of Adultery” and then read “The Temptation of Adultery 2” The content is for 21+ readers, so please consider this before reading!

Satu tahun terakhir, Dika Narendra Hasan CEO HSNMega Publisher mengencani Bella, putri sahabat ayahnya, pemilik Perusahaan Percetakan. Demi memperkuat kerjasama, keduanya akan menikah. Namun, dua pekan menuju hari bahagia, Narendra dikabarkan mengalami kecelakaan. Dia divonis lumpuh oleh dokter yang menanganinya. Tidak ingin terjebak dengan laki-laki cacat seperti Narendra, Bella memilih pergi di hari seharusnya dia menikah. Narendra meminta pengganti Bella, dan Sheilla lah yang ditunjuknya. Orangtua Bella yang tidak ingin menanggung aib sekaligus kehilangan berlian seperti Narendra pun membujuk keponakan mereka. Bersediakah Sheilla memenuhi permintaan om dan tantenya sebagai balas budi? Dan mengapa Narendra dengan mudah melabuhkan pilihan pada sosok Sheilla di tengah keadaan-dimana seharusnya dia bersedih karena Bella? Seiring berjalannya waktu, misteri tentang kecelakaan orangtua Sheilla; serta hilangnya seorang penulis yang pernah menerbitkan banyak buku di perusahaan Narendra, perlahan terkuak. Siapa dalang di balik semua kejadian itu?

Isabella Swan, berkorban demi pria yang dicintainya. Dirinya, menggantikan kekasihnya itu sebagai tersangka pembunuhan. Kepercayaan dan cintanya dikhianati. Bahkan, kekasihnya berselingkuh dengan saudarinya. Hal itu, membuat Bella terjebak dibalik jeruji. Tidak ada yang menolongnya, bahkan mereka semua berusaha agar dirinya mendekam dan membusuk di sana. Bella keguguran di balik jeruji. Hidupnya seakan di neraka, tetapi rasa benci memberikan kekuatan untuk bertahan hidup. Pengorbanannya itu, membawa Bella ke hadapan Benedict Knight. Pengusaha kaya dan terkenal arogan. Pria yang kehilangan kekasih, karena kecelakaan yang membuat Bella meringkuk dibalik jeruji. Rasa benci membuat Ben semakin terobsesi kepada Bella. Membuatnya selalu memperhatikan setiap langkah wanita itu, baik dibalik maupun di luar jeruji. Bau busuk tidak akan mampu disembunyikan selamanya. Akan tiba saatnya, bau itu menguar. Perlahan dan pasti, kebenaran mulai terungkap. Rasa benci, perlahan berubah menjadi cinta. Membuat kehidupan Bella yang seakan di neraka, berubah total.