SEDIKIT LAGI, SAYANG!
Setelah ibunya meninggal dan seluruh harta habis untuk pengobatan, Cindy tidak punya tempat pulang. Kontrakan sudah jatuh tempo, tabungan ludes. Satu-satunya pintu yang masih bisa ia ketuk hanyalah… rumah mantan suaminya.
“Jangan lagi-lagi kamu lari pakai handuk doang. Kalau lepas gimana?!” bentaknya.
Cindy membalas, “Kayak kamu gapernah liat aku gapakai aja!”
Tinggal serumah lagi membuat pertanyaan perceraian lama muncul, tatapan Nathan yang terlalu panas, sentuhan yang tidak sengaja, jarak yang makin tipis setiap malam, dan kebiasaan Nathan yang tidak pernah Cindy tahu selama menikah.