Jeongyeon Yu Seo Yeon

Seo Jin sekarat di ranjang rumah sakit, menyadari bahwa hidupnya sebagai penulis novel dan gamer hardcore berakhir sia-sia. Namun, saat matanya kembali terbuka, ia sudah bereinkarnasi di dunia Murim sebagai murid terlemah dari Sekte Moon, sekte kecil yang hanya jadi bahan olokan. Dihina, diremehkan, bahkan hampir dibuang—hingga sebuah suara berbisik di kepalanya. > [Sistem Lunar Ascension Aktif…] Dalam sekejap, tubuhnya dipenuhi kekuatan tak terbayangkan. Teknik yang butuh puluhan tahun untuk dikuasai? Ia bisa menyalinnya dalam hitungan detik. Luka mematikan? Disembuhkan secepat bulan berganti fase. Kematian? Hanya seperti tombol reset bagi dirinya. Dari murid sampah menjadi eksistensi yang ditakuti seluruh Murim. Tapi masalahnya, semakin kuat ia menjadi, semakin banyak musuh yang mengincarnya. Sekte besar ingin membunuhnya, petinggi Murim ingin merekrutnya, dan haremnya… malah membuat hidupnya semakin kacau. Seo Jin hanya ingin hidup santai, tidur siang, dan menikmati dunia baru ini. Tapi dengan kekuatan sebesar ini, mungkinkah ia benar-benar bisa hidup damai?

Tian Fan yang merupakan anak yang terdampar di sebuah pulau bernama Lian Yu saat masih berusia 3 tahun, kemudian tumbuh besar di pulau itu dan dilatih oleh empat pendekar sakti yang merupakan penguasa pulau itu. Kini setelah dewasa ia harus mencari jati dirinya, juga memenuhi takdirnya sebagai 'Putra Langit Tak Tertandingi.'

Limang taon na kasal si Yeon Na kay Henry, pero sa isang iglap, naghiwalay rin sila dahil sa isang masakit na paratang na baog daw siya. At para gawing mas masahol pa ang lahat, isang linggo matapos ang diborsyo nila, nakatanggap pa siya ng imbitasyon sa baby shower ng sarili niyang nakababatang kapatid—na buntis sa dating niyang asawa. Bigo man at sugatan ang puso, gumawa siya ng isang matapang na desisyon. Lumapit siya sa nag-iisang lalaking alam niyang makakatulong para muling mabawi ang dignidad niya—si Sire Vemeer, ang kanyang boss. Isang kilalang playboy, isang bilyonaryong CEO, at... half-brother ng ex-husband niya. Hindi para umibig. Hindi para magka-relasyon. Isa lang ang gusto niyang mangyari... ang mabuntis. Kung nakaya siyang pagtaksilan ng kanyang kapatid at ni Henry, kaya niya ring gumawa ng paraan para gumanti sa mga ito. Gagamitin niya rin ang kapatid ni Henry para maipamukha rito na hindi siya baog. Na kaya niyang magdalang-tao. Pero paano kung ang panandaliang plano ay mauwi sa permanenteng koneksyon? At paano kung, sa gitna ng paghihiganti, matutunan niyang magmahal muli, sa isang lalaking ni minsan ay hindi niya pinangarap?