Filter By
Updating status
AllOngoingCompleted
Sort By
AllPopularRecommendationRatesUpdated
MEREBUT CINTA USTADZ ABIZAR

MEREBUT CINTA USTADZ ABIZAR

Plak! Sebuah tamparan mendarat di pipi Abizar. Membuat putra Abah Rifai dan Ummi Ima itu terkejut bukan main sambil memegang pipinya yang memerah. “Umi!” Setelah di tampar Abah sekarang dia menerima tamparan dari Umi. “Jika kamu ingin mengusir Afura dari pondok. Langkahi dulu mayat Umi!” “Umi paham nggak, dia udah kurang ngajar membuka lemari Abizar dan sekarang mengambil foto Abizar” Abizar memberi pernyataan yang tegas pada Uminya. Menahan pipinya yang memanas. “Emang kenapa kalau dia ngambil foto kamu?” tanya Umi dengan menantang. “Umi…” terlihat mata dan rahang Abizar mengeras. Afura langsung memeng tangan Umi. “Jangan Umi” “Kau tahu siapa gadis yang kau benci dan ingin kau usir dari pondok?” tanya Umi. "Siapa dia? Sampai umi membela dia dari pada aku?"
Rumah Tangga
3.8K viewsOngoing
Read
Add to library
A different soul 2

A different soul 2

"Siapa kau? Kenapa sikapmu mirip dengannya?" tanya seorang lelaki dengan raut wajah datar. "Apa aku mengenalmu? Sepertinya tidak jadi aku tak perlu menjawab pertanyaan bodohmu itu" kata seorang perempuan dengan malas dan pergi meninggalkan pria tadi begitu saja. "Kau telah membuatku mengingatnya kembali dan kau akan menerima akibatnya" kata Arka dengan datar. "Coba saja kalau bisa" kata Keyra dengan nada suara tenang.
Young Adult
108.5K viewsCompleted
Read
Add to library
Stuck On You

Stuck On You

Brightwin
"Saya pesan kamu!" tegas Kim yang mengeluarkan nada suara baritone yang cukup besar, dan begitu terdengar maskulin oleh telinga Sasi. "Pesan saya, maksudnya?" tanya Sasi tak paham. Bahkan raut wajah Win pun terlihat bingung dengan ucapan atasannya yang terasa aneh. Kim mengubah posisi duduknya menghadap Sasi sekarang. Fokus kepada perempuan itu yang sedang berdiri di hadapannya. "Iya, saya pesan kamu untuk menemani saya malam ini di sebuah hotel berbintang," tukasnya sambil tersenyum. "Saya akan memberikan apapun yang kamu mau, dengan syarat berikan tubuh kamu ke saya." Kim mengucapkan kalimat tanpa bersalah dan berdosa.
Romansa
103.5K viewsOngoing
Read
Add to library
After We Kissed

After We Kissed

Lumatannya terasa manis. Pelukannya seakan melindungi. Laura bergidik dalam pelukan laki-laki yang bahkan baru dikenalnya dalam hitungan bulan. Seakan ia telah terjebak dalam permainannya sendiri. "Kenapa kamu menciumku?" tanya laki-laki itu. "Entahlah," jawab Laura lirih. "Dan kenapa kamu malah membalas ciumanku itu?” Laki-laki itu berpikir sejenak sembari menatap manik mata di depannya. "Aku hanya mengikuti naluri, La. Dan naluriku menginginkannya lebih.” Tidak ada yang tahu skenario apa yang sebenarnya Laura dan Abraham persiapkan. Awalnya mereka menolak dijodohkan, tapi endingnya mereka berdua malah menyepakatinya. Mereka akhirnya menikah. Tanpa debat. Juga tanpa paksaan. Tapi bagaimana jika perbedaan mencolok keduanya malah membuat mereka tanpa sadar saling bergantung satu sama lain? Ketika masa lalu Abraham hadir kembali dan membutuhkan sebuah pertanggungjawaban, Laura dihadapkan pada suatu pilihan yang sulit. Mempertahankan atau melepaskan?
Romansa
9.976.3K viewsCompleted
Show Reviews (94)
Read
Add to library
Zahira
aku kok lebih suka gavin ya, thor. secara mereka sudah pacaran dua tahun. lalu laura minta nikah dia belum siap. mungkin dia belum cukup siap untuk menjalani pernikahan. tapi malah dicap jahat oleh laura. lalu gavin kembali, ia menerima permintaan laura untuk menikah. tetapi laura udah gak mau.
Nanoy
Sdh selesai baca. Bagus & layak bintang 5. Bbrp novel yg sdh aq baca *novelme, ini penyajian & bahasanya gk bertele2. & yg bagusnya lg, si org ke3 di novel ini gk sampai bikin PU nya celaka, Alana jahatnya gk kyk disentron2/di novel lain ^^, sm halnya dgn Gale. Logis aja.
Read All Reviews
Istri Kedua Om Tampan

Istri Kedua Om Tampan

"Jadi, selain ngelayanin tamu dan nari striptis, kamu juga bekerja sebagai biduan orgen tunggal, ya?" lanjut Samuel, kali ini nada bicaranya sedikit santai. "Kenapa nggak kerja di karaoke aja? Aku bisa masukin kamu di Cozy Karaoke kalau memang kamu suka—" "Nggak, makasih, Om," potong Annabelle cepat. "Kalau nyanyi di tempat kaya gitu, aku pasti keiket. Jadi harus stand by tiap hari. Kalau kayak gini kan cuma sesekali. Paling sering juga seminggu sekali ada tawaran manggung." "Emang dibayar berapa tiap kali manggung?" tanya Samuel lagi, penasaran. Annabelle kemudian memberitahu besaran uang yang dia dapatkan dengan terperinci. Lalu, tiba-tiba Samuel bergumam, "Kalau aku minta ditemenin dari jam satu malam sampai jam satu siang besok, kamu mau minta bayaran berapa?"
Romansa
105.8K viewsCompleted
Read
Add to library
Pernikahan Nona Smith

Pernikahan Nona Smith

"Apa kau mau menikahiku?" "Uhuk! Uhuk!" Janu tersedak ludahnya sendiri. Janu sadar bahwa dirinya memiliki rasa untuk Smith. Namun, ia belum berpikir sampai jenjang pernikahan mengingat untuk bisa dekat dengan Smith saja susah. Jangankan dekat, untuk tidak bertengkar saja mendekati mustahil. "A-apa katamu, Smith?" "Apa kau mau jadi suamiku?" tanya Smith lagi tanpa menoleh ke arah Janu, sedangkan Janu tidak berhenti memandangnya lekat-lekat. Selama ini Janu berpikir perasaannya untuk Smith akan bertepuk sebelah tangan karena sikap gadis itu tidak ada ramah-ramahnya sama sekali, selalu dingin dan kasar. Lalu, tetiba saja tengah malam begini, Smith datang melamarnya? "Tapi, kenapa, kenapa begitu mendadak? Kau bahkan selalu terlihat kesal saat di dekatku," tanya Janu dengan suara sangat lirih dan tangan yang sedikit bergetar. Smith menoleh dan menatap tajam mata kucing Janu. "Aku hamil."
Romansa
1033.0K viewsCompleted
Read
Add to library
Saat Istri Memilih Pergi

Saat Istri Memilih Pergi

Arum pikir setiap luka pasti meninggalkan darah. Nyatanya, tidak. Luka yang Damar tinggalkan hanya berupa perasaan kalah dan putus asa, lalu menjelma menjadi kebencian yang begitu mendalam. Kali ini wanita itu tengah duduk di kursi kerjanya dengan setangkup harapan, berharap akan ada secercah harapan untuknya. Ia mulai memainkan jemarinya dilayar keyboard yang sudah lama tidak ia sentuh. "Rum, selamat ya kamu diterima? filenya sudah jadi belum?" tanya Lestari. Arum mendongak mencari arah suara. "Iya sebentar lagi ... makasih berkat kamu juga kan." "Bagaimana pernikahanmu?" Pertanyaan itu terlontar begitu saja dari mulut Lestari. Hening. "Talak tiga." Lestari melotot kaget. "Apa ... gila. Sudah hentikan isak tangismu itu, terdengar bos bisa dipecat nanti. Lagian dunia juga belum kiamat kan jika kamu tidak bersamanya."
Romansa
1056.7K viewsCompleted
Read
Add to library
Cowok yang Kukenal dari WA

Cowok yang Kukenal dari WA

Herfisha18
Rizta diajak bertemu oleh Erlan, pria yang ia kenal dari WA. Awalnya ia ragu, tetapi akhirnya Rizta berani menemuinya ditemani sahabatnya. Namun, anehnya di hari pertemuan. "Orangnya kok pake masker sih, Ta?" tanya Vina, seketika aku menoleh. Mata kami saling bertatapan, perasaanku tak enak. Vina memintanya membuka masker, tetapi cowok itu enggan. "Temenmu suruh pulang aja, aku mau ngajak kamu ke suatu tempat. Aku bukan orang jahat kok, nanti aku bakal buka masker. Kamu gak perlu takut," ucapnya melambaikan tangan memintaku mendekat. Takut? Jujur ada rasa itu sedikit. Kenapa dia tak mau melepas maskernya, apa dia sejelek itu?
Romansa
1.7K viewsOngoing
Read
Add to library
Anak Rahasia Ustaz Tampan

Anak Rahasia Ustaz Tampan

Yulistriani
"Apa, garis dua?" Wanita berusia dua puluh dua tahun itu menatap nanar benda berbentuk stik di tangannya. Air mata mengalir deras dari kedua netra, tubuhnya merosot begitu saja ke lantai kamar mandi. "Ya Allah, aku harus bagaimana?" bisik Maira sembari memeluk lutut. Membayangkan hidupnya yang akan hancur, mimpinya yang akan kandas membuat wanita berkulit putih dengan hidung mancung itu semakin frustrasi. "Kenapa kamu harus hidup di perutku, hah, kenapa?" Dengan penuh kebencian Maira memukul perutnya, berharap janin tak diharapkan itu segera pergi untuk mengakhiri mimpi buruknya. "Kenapa ya Allah, aku salah apa?"
Romansa
101.3K viewsOngoing
Read
Add to library
KUSEMBUNYIKAN KEKAYAANKU DARI SUAMI DAN MERTUA

KUSEMBUNYIKAN KEKAYAANKU DARI SUAMI DAN MERTUA

"Kenapa aku selalu dibedakan dari menantu yang lain, Bu?" tanya Mia sambil sesenggukan. Ia sungguh tak habis mengerti mengapa Bu Rina, ibu mertuanya selalu membeda-bedakan dirinya dengan menantu beliau yang lainnya. Bu Rina menatapnya tajam lalu menyahut keras. "Karena kamu miskin, bodoh dan pemalas! Nyesel saya terima kamu jadi menantu kalau tahu begini perilakumu! Sekarang, bersihkan semua pekerjaan rumah sampai tuntas! Jangan berhenti sebelum semuanya selesai!" ketua ibu mertuanya sambil mendengkus lalu menghentakkan kakinya dengan keras di hadapannya. Mia tergugu sedih. Tapi ia tak patah semangat. Ia yakin dengan kemampuannya menulis, ia akan jadi penulis terkenal dan akan bisa membalas semua hinaan ibu mertua dan suaminya itu.
Lainnya
8.172.7K viewsCompleted
Read
Add to library
PREV
1
...
89101112
...
50
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status