Filter dengan
Status pembaruan
SemuaSedang berlangsungSelesai
Sortir dengan
SemuaPopulerRekomendasiRatingDiperbarui
Tumbal Bulan Suro

Tumbal Bulan Suro

Satria dan Fatih, dua orang pemuda yang sedang menjalani pendidikan di sebuah perguruan tinggi di luar kota itu begitu antusias kala liburan tiba. Rasa rindu pada kampung halaman yang membuncah membuat mereka tak sabar untuk pulang. Namun siapa sangka jika kepulangan mereka kali ini disambut dengan keanehan-keanehan pada kampung halaman mereka. "Ini bulan suro, Nak. Kamu ingat kan? Di kampung ini selalu saja ada lima orang pemuda yang meninggal tiap bulan suro." Sambutan tak menyenangkan langsung mereka terima, begitu pun dari keluarga. Mereka hanya takut anak lelaki mereka akan jadi tumbal selanjutnya. Lalu akankah Fatih dan Satria lebih memilih pergi dari kampung mereka? Atau malah bertekad untuk membantah mitos bulan suro yang telah membuat warga ketakutan itu?
Horor
104.0K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Prahara Uang Kompensasi

Prahara Uang Kompensasi

Indra Djatmoko tergoda oleh Ceani Janeta, seorang janda yang tinggal di lantai bawah. Itu karena Ceani bisa membuatkan sarapan spesial untuknya, tidak peduli kalau dia berjalan membungkuk dan makan mengecap. Dia berkata, "Wanita di rumahku seperti robot, rasanya seperti dapat tugas kalau dekat-dekat dengannya." "Nggak seperti Ceani. Dia pengertian dan membuatku hidup seperti manusia." Dia bahkan iri pada suami Ceani yang sudah meninggal, merasa suaminya beruntung karena bisa menikah dengannya. Aku pun memutuskan untuk mengabulkan keinginannya. Kalau sampai terlambat, aku khawatir dia akan tersadar.
Baca
Tambahkan
Devil (Indonesia)

Devil (Indonesia)

Malam ini, aku merasakan suasana yang berbeda, Resah yang hinggap serupa ketakutan, Gelap ini menyambut seperti mantra, Menyerap rasa pada kegundahan yang aku rasakan. Di ujung malam ada suara seperti bisikan, Memanggilku yang meringkuk ketakutan, "Nadja...." Aku tetap diam, di dalam kamar yang kini terasa pengap. Udara tetiba terasa hilang, Aku semakin gemetaran. Ada yang datang! Seperti kilat yang menyambar kegelapan! Aku menjerit histeris! Menggapai apa yang bisa menggenggam ketakutanku! "Nadja, jangan takut. Ini aku yang datang menjemputmu" Kerjapan mataku seperti dihipnotis, Ketakutanku perlahan lenyap seperti bayangan yang ditelan gelap. Rupanya dia, di sana berdiri membelakangi rembulan. Dengan jubah hitamnya yang berkibar angkuh! Satu sosok yang memberiku kehidupan yang berbeda. Yang menenggelamkan aku dalam asmara yang terlarang. Cinta yang seharusnya kubuang. Namun, nyatanya tetap kupertahankan.
1036.9K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
ISTRI LUGU MANDOR TAMPAN

ISTRI LUGU MANDOR TAMPAN

Kesucianku yang nyaris terenggut nyatanya membawaku pada sebuah status baru. Mas Bara, pria yang bekerja sebagai mandor sebuah proyek di desaku, yang juga menolongku dari peristiwa mengerikan itu memintaku menjadi istrinya. Meski ragu karena kami hanyalah orang asing yang belum saling mengenal, aku pun menerima pinangannya karena tak lagi punya pilihan. Namun, gerbang pernikahan itu nyatanya menunjukkan siapa sebenarnya suami tampanku itu. Pria yang begitu lembut dan mesra memperlakukanku itu memiliki segudang misteri yang tak henti membuatku terpukau. Sampai tiba pada sebuah rahasia besar yang tak pernah aku sangka menggoyahkan keyakinanku padanya. "Kamu akan mempercayaiku kan, Rindu?" Pertanyaannya kali pertama setelah kami memadu cinta kembali terngiang. Mampukah aku kembali mempercayai pria dengan seribu rahasia ini? Cover (image and all element) supported & edited by: Canva Pro
Romansa
9.662.8K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Sketsa Hujan

Sketsa Hujan

silvia siwi
Hujan pertama di pembuka Oktober sore itu, ternyata tidak hanya meninggalkan genangan dan sisa sampah yang berserakan. Tetapi juga kenangan mendalam dan sebuah hati yang terserak tak karuan. Sejak sore itu, lepas hujan pertama itu, hati sejoli sahabat berlain jenis itu tidak lagi sama. Ada hati yang dipenuhi bunga-bunga dan secercah mimpi untuk bersama, tapi ada satu hati lagi yang menyimpan sebongkah teka-teki, juga rasa takut kehilangan yang begitu tinggi. Hujan pertama kala itu adalah awal dari segenap rindu, benci, luka, dan hal lain yang tak sempat terselesaikan. Aksara Sendja Nirmala dan Bimasena Langit Permana adalah dua hati yang terbentuk dari sketsa luka dan hujan yang sama. Akankah keduanya bisa kembali melewati hujan bersama lagi tanpa adanya luka dan kecewa?
Romansa
102.9K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Jika Warna Tidak Pernah Ada

Jika Warna Tidak Pernah Ada

Erlita Scorpio
Bagi Lio, mencintai Vonny sangatlah mudah. Seperti dia sedang tersenyum bahagia memperhatikan hasil lukisannya. Indah, cantik, dan Lio sangat menyukainya. Seperti itulah Lio saat melihat Vonny. Copyright 2021 All Rights Reserved by. Erlita Scorpio
Young Adult
101.9K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Musuh Tapi Menikah

Musuh Tapi Menikah

Seperti anjing dan kucing. Mungkin itu lah gambaran yang cocok, untuk dua remaja yang selalu terlibat percekokan, meski itu hanya karena hal yang sepele. Padahal kedua orang tua mereka bersahabat sejak mereka masih mengenakan seragam putih abu-abu. Tapi entah kenapa persahabatan kedua orang tuanya tidak menurun kepada mereka putra putri mereka yaitu Jihan Aiyana Abimanyu dan Septian Erlangga Wijaya. Apa sebenarnya alasan dibalik permusuhan mereka? Sehingga mereka malah terlihat seperti Anjing dan kucing. Atau lebih tepatnya seperti Tom and Jerry. Sepasang Kucing dan tikus yang tidak pernah akur. Seperti itulah Septian dan Jihan saat mereka bertemu. Namun bagaimana reaksi mereka, kalau mereka tahu akan dijodohkan kedua orang tua mereka. Akan kah mereka menerima begitu saja? Atau malah protes dan menolak. Lalu bagaimana kehidupan mereka andai mereka benar-benar menikah? Apakah mereka akan tetap seperti Tom and Jerry. Atau malah sebaliknya mereka akan bersikap layaknya pasangan suami istri normal lainnya.
Romansa
1026.7K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Status WhatsApp Ipar

Status WhatsApp Ipar

Bagi Nita, memiliki ipar seperti Wati adalah bencana. Bagaimana tidak, setiap kali Nita bebelian maka Wati akan mencak-mencak di depan Adam-- suami Nita untuk dibelikan sesuatu yang sama. Bagaimana tindakan Nita melawan ipar seperti Wati?
Romansa
1011.0K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Mantanku Panik Setelah Pengunduran Diriku

Mantanku Panik Setelah Pengunduran Diriku

Setelah mengumumkan pengunduran diri, banyak orang bersorak dan sangat setuju. Hanya pacarku yang terlibat gosip dengan seorang pria bernama Sherwin, seorang musisi jenius yang tidak setuju. Di depan banyak wartawan, pria itu berpura-pura peduli. “Semua ini salah paham. Kak Yonatan adalah musisi berbakat yang tak tergantikan di dunia musik. Aku berharap dia bisa kembali berkarya.” Aku mematikan ponsel dan mengabaikannya. Di kehidupan sebelumnya, karya dan laguku sama persis dengannya. Netizen menyebutku plagiat, bahkan mengutuk seluruh keluargaku. Aku tidak terima dan membuktikan proses pembuatan laguku, tapi tetap saja kalah dengan waktu rilis lagunya. Lagu barunya dirilis sepuluh menit lebih cepat dariku. Hanya karena sepuluh menit itu, netizen mengirimkan karangan bunga dan foto pemakamanku, bahkan ada yang datang ke rumahku untuk menyiram cat. Selama beberapa tahun, perundungan media yang terus-menerus membuatku mengalami depresi. Orang tuaku menghabiskan semua harta mereka untuk membersihkan namaku, tetapi akhirnya mereka dibakar hidup-hidup oleh penggemar fanatik. Pada hari Sherwin memenangkan Golden Melody Awards untuk ciptaan lagunya, aku melompat dari gedung tinggi. Tak kusangka, saat membuka mata lagi, aku terlahir kembali.
Baca
Tambahkan
Una Bala por su Verdadero Amor

Una Bala por su Verdadero Amor

Yo solo era una estudiante que no podía pagar la colegiatura. Durante cinco años, también fui la amante secreta del jefe de la mafia Dante Costello. Públicamente, era su restauradora de arte personal. En privado, pasaba las noches haciéndome suya, abrazándome fuerte y besándome hasta dejarme sin aliento. Entonces su familia arregló su compromiso. Con Isabella Rossi. Una princesa de una familia rival. En su fiesta de compromiso, Isabella me clavó un fragmento de cristal roto en el dorso de la mano. Me obligó a disculparme. Con ella. Por haber hecho una escena. Conteniendo las lágrimas, incliné la cabeza ante Isabella. Cuando ella perdió una apuesta y tuvo que jugar a la ruleta rusa; una bala, seis recámaras, él me obligó a tomar su lugar. Me temblaba la mano mientras me apuntaba con la pistola a la cabeza. —Una vez me salvaste la vida —le dije—. Ahora te la devuelvo. En el momento en que desaparecí de su mundo, el despiadado jefe de la mafia que lo tenía todo bajo control... perdió la cabeza.
Baca
Tambahkan
Sebelumnya
1
...
1617181920
...
50
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status