Parang Sinasakal Ang Leeg

"Lebih baik kita putus. Aku sudah bosan denganmu!" Dengan raut wajah tanpa ekspresi, wanita bermata bulat itu memutuskan kekasihnya secara sarkas dan tak berperasaan. Dialah Angel, manusia bak malaikat sekaligus setan dalam percintaan. Dikenal sebagai seorang gadis yang arogan sekaligus agresif. Di balik sifat agresifnya, hatinya itu beku bagaikan es di Kutub Utara. Tak ada satu pun pria yang mampu menaklukan wanita itu. Kecantikan, kecerdasan, dan karir yang cemerlang hanyalah kedok untuk menjerat para pria playboy. Dia begitu berpengalaman dalam dunia percintaan dengan berbagai macam karakter pria. Suatu hari di kota Jakarta, Angel bertemu dengan seorang pria yang bisa dikatakan sempurna. Namanya Alex, seorang CEO yang menyamar sebagai karyawan magang dimana Angel bekerja. Kehidupan Angel berubah ketika Alex berusaha masuk ke dalam kehidupannya, akan tetapi ...

Putra Bawikha Arsa--Sang Dewa Perang dari kerajaan langit yang turun ke bumi demi mengumpulkan pecahan arwah Dewi Hara. Sebab dengan hanya cara seperti itu ia bisa menguasai kerajaan langit lagi.

"You’re running from monsters you don’t understand, Emma. But what happens when you realize the biggest one is staring at you in the mirror?" Kael’s voice was low, dangerous. “You don’t belong in their world—or mine.” Emma is a human journalist with an unrelenting curiosity, determined to uncover the truth behind a string of bizarre animal attacks plaguing her small town. But her investigation leads her into a hidden world where creatures of the night rule, and nothing is as it seems. A deadly encounter changes her life forever, thrusting her into the arms of Kael, a brooding Alpha wolf with secrets of his own. As Emma’s world unravels, she must navigate dangerous alliances, forbidden love, and a revelation about herself that could alter the balance of power between vampires and werewolves forever. Some truths are worth risking everything for. Even your humanity.

Kisah yang tak pernah muncul ke permukaan bumi antara Kania dan Erlan. Tak ada manusia lain yang tahu bahwa ada kisah cinta seindah kisah mereka. Berdampingan, tapi tak pernah bersatu. Keduanya dipisah karena perbedaan kasta dan restu orang tua. Bagaimana pengorbanan cinta yang tulus akan berakhir? Sanggupkah Erlan dan Kania saling melupakan setelah perpisahan berat mereka?

Frustasi dan terluka oleh pengkhianatan Pedro, Clara mencari pelarian di dalam Alkohol untuk pertama kalinya yang disajikan oleh bar hingga mabuk berat. Namun, apa yang dimulai sebagai pelarian berakhir dengan kekacauan saat dia terbangun di sebuah apartemen asing, terlibat one night stand dengan seorang pria yang wajahnya pun tak dikenalnya. Kenangan samar tentang malam sebelumnya membuat Clara semakin hancur ketika menyadari kini mahkotanya sudah direnggut oleh pria tersebut. Tak disangka, beberapa bulan kemudian, Clara dihadapkan pada sebuah fakta mengejutkan: pria itu adalah Alexander E-Manuel, CEO tempat Clara bekerja, yang sedang mencarinya untuk mempertanggung jawabkan semuanya. Clara terjebak dalam cengkeraman misterius Alexander yang mengubah segalanya dalam semalam. Sementara Clara berjuang memahami perubahan mendadak dalam hidupnya, Pedro bersumpah untuk merebut kembali hati Clara. Tetapi, apakah cinta yang terluka bisa dipulihkan, ataukah kehadiran misterius sang CEO telah membuka pintu bagi takdir yang tak terduga bagi Clara? Yuk simak selengkapnya di cerita ke duaku, Jebakan Sang CEO.

Rate 21+ ++ NOVEL INI TIDAK UNTUK DIBACA ANAK DI BAWAH UMUR APALAGI ANAK KECIL!!! Hidup Devi seketika itu menjadi suram ketika mengetahui Devan, suaminya telah menodai janji suci perkawinan. Memilih menghilang dan pergi meninggalkan Devan tanpa kata “pamit” saat usia kandungnya masih muda. Kesakitan yang Devi alami membuatnya terlahir kembali menjadi wanita (single parent) berjuang keras menjadi ayah sekaligus Ibu untuk Jessy. Hingga suatu saat Devi bertemu dengan seorang pria yang membuat jatuh cinta namun hubungan itu mustahil terjalin. Baca cerita selengkapnya di novel ‘Pesona Sang Ceo'. Salam sayang dari saya. Zedan Zee

I was just trying to make it to graduation. Classes by day, coffee shop by night, that was my life. No parents. No foster homes. Just me, surviving on scraps of hope and caffeine. But one walk home changed everything. One moment, I was on the phone with my best friend. The next, a hand was clamped over my mouth, the world spinning as something sharp sank deep into my skin. I should’ve died right there on that cold, dark street. But death never came. Instead… I woke up hungry. Not the kind of hunger food fixes. This was deeper, darker — and it came with fangs and cravings I swore I’d never have. I despised humans for the way they used, abandoned, and broke people like me. Now? They’re the only thing that keeps me alive. I never asked to become a monster. But that’s exactly what I am.

Karena kebenciannya pada ayahnya, Siena tidak mau menemui ayahnya, dia memilih menutupi jati dirinya yang sebagai pewaris tunggal. Bukan hanya benci dengan ayahnya, dia juga benci menjadi keturunan Adyaksa. Namun, keadaannya justru dimanfaatkan ART-nya yang mengaku sebagai dirinya. Akankah Siena sadar akan kesalahannya?

Ang araw na inakala ni Ruby na magiging pinakamasayang sandali ng kanyang buhay ay nauwi sa isang bangungot. Iniwan siya sa altar ng lalaking pinakamamahal niya—si Haven Davidson—walang paliwanag, walang mensahe, walang bakas. Sa loob ng maraming taon, tapat siyang naghintay. Kumapit sa pag-asa, sa pag-ibig, na unti-unting naging sugat sa puso. Hanggang sa dumating ang araw na nalaman niya ang katotohanan—at tuluyang gumuho ang kanyang paniniwala. Ang lahat ng paghihintay... ay nauwi sa wala. Ang pagmamahal niya... matagal nang namatay. Pagkalipas ng apat na taon, bumalik si Haven. Ngunit hindi yakap ang sumalubong sa kanya—kundi isang demanda ng diborsyo. At si Ruby? Nawala na lang na parang bula. Doon lamang napagtanto ni Haven: mahal pa rin niya si Ruby. Mahal na mahal. Ngunit huli na ba ang lahat? Sa pagitan ng pag-ibig at konsensya, determinado si Haven na hanapin si Ruby at itama ang lahat ng pagkakamali. Pero... maaari pa bang buhayin ang pusong matagal nang nawasak? Ano nga ba ang tunay na nangyari noon? At ano ang nagtulak kay Ruby para tuluyang lumayo at tapusin ang lahat?

Napapalibutan ng tungkol sa politika si Marina Hidalgo, isang vice mayor ang kanyang ina at isa namang attorney sa public attorney’s office ang ama niya. Galing siya sa pamilyang matagal nang nagseserbisyo sa gobyerno, ngunit iba ang tumatakbo sa kanyang isipan at plano niya sa kanyang buhay. Siya lang ang sumalungkot sa generation ng pamilya nila nang kumuha siyang kursong journalism dahil gusto lang niya ng tahimik na buhay, hindi rin niya gaanong pinangangalandakan sa buong unibersidad niya na galing siya sa pamilya ng mga Hidalgo. Marami siyang iniiwasan at isa na roon ang pamilya Sanchez, ang namamayagpag ngayon sa municipality nila lalo na’t Sanchez ang nakaupo na mayor sa lugar nila at isang dahilan na kaaway na pamilya sa politika ng mga Hidalgo ang Sanchez. Pero kung anong iniiwasan niya iyon naman ang lumalapit sa kanya, nang makilala niya sa isang press conference si Filan Sanchez, ang pangalawang anak ng mga Sanchez, bilang journalism student siya ang naatasang mag-interviewed nito para sa kanilang school newspaper. It all started in the interview, press conference at ang mga tanong na kailangan niyang ibato sa batang Sanchez, akala niya roon lang matatapos ang lahat, but nag-uumpisa pa lamang ang lahat.