Peter Pan Main Characters

"I-I swear I didn't mean to enter this house. I got l-lost. I am s-sorry sir." She politely said taking a step back only for her to froze in the spot. "Seal" He smirked when the main door of the mansion got sealed just by his one command. He could see how much she was trembling in fear. She looked like little innocent lamb trapped by the giant wolf who was toying with her before attacking her to his fullest. "Now my lady I am a gentleman I don't like to send my guests back without showing my hospitality. Especially uninvited guests." He said as his smirk widened. "Just look at you. An epitome of perfection." He said pointing at her head to tow before creepily darkening his shiny orbs. "And Perfection is made for only perfection. Which means you're made for a man like me." This was enough to make her run to the door faster than hurricane. A Story about a Narcasstic Mafia boss who considers himself a Greek God with insane power he holds. And a poor insecure naive girl who had been entangled in a relationship which couldn't even be called as one. WARNING: MIGHT HAVE GRAMMATICAL ERRORS. IT'S A DARK ROMANCE STORY SO BEWARE.

Karena statusnya sebagai anak seorang pembantu, Ibu dari Lucas sangat membenci Elle. Ia bahkan mengusir perempuan itu dan mengancam dirinya. Hanya saja, Elle tak menyadari bahwa dirinya sedang mengandung anak sang kekasih. Bertahun-tahun kemudian, takdir justru mempertemukan mereka kembali. Elle kini bekerja di perusahaan Lucas dan menjadi juru masak pribadi pria itu! Sayangnya, Lucas kini menjadi sosok yang berbeda. Selain terkenal sebagai CEO dingin, Lucas juga tampak dendam pada perempuan itu. Ia bahkan membuat rencana balas dendam untuk menjebak Elle dalam sangkar emasnya dan menautkan stasus wanita simpanan eksklusif untuk dirinya ... Lantas, bagaimana kisah keduanya? Apakah Lucas justru akan menyesali tindakannya?

What should have been a happy moment became a disaster for Helena. She never expected the husband she loved so much, handed over the divorce papers. That's not all, because at the same time, her husband brought another woman into their home. And she was pregnant. As if that wasn't enough, Helena's mother-in-law fully supported her son's move; divorcing Helena. One thing that became main reason; Helena never got pregnant. Even though on that day, Helena brought one piece of news that she had been waiting for; her pregnancy. However, what she got made that intention undone immediately. Helena is thrown out of the house, with nothing other than her pride being trampled on. Unfortunately, they never found out who Helena really was. And when Helena feels like it's time to show everyone who has insulted her everyone who has insulted her, will Helena give them an apology? A second chance for Arden who regrets wasting Helena?

BANYAK ADEGAN BERBAHAYA, TIDAK UNTUK DITIRU! "Kamu hamil!" ucap Ayden, kekasih Delisha. "A-apa?" tanya Delisha polos. "Kamu hamil!" tegas Ayden lagi. "T-tapi." "Kita sering melakukannya, dan kita main tanpa pengaman." "J-jadi?" "Aku mau putus! Terserah mau diapakan anak itu, umurku masih muda. Aku mau bebas." Ayden meninggalkan Delisha yang mematung, tidak tahu apa yang harus ia lakukan, dan apa yang akan ia hadapi ke depan di saat usianya masih sangat belia 14 tahun.

"But why me?" I asked the question that was bothering me. "If you hate me so much, why did you decide to marry me? Why didn't you just pick anyone else? Maybe Chiara, or some random lady in Trinigad, why does it have to be me?" I wasn't staring, but I knew he probably looked at me like I was naive or stupid. He clapped his hand, quite loudly, staggering me, "I never said I hated you," he declared, taking me off guard. I looked at him. His hazel eyes pierced at me with an intensity unmatched, making my stomach clench. "You are merely a pawn in my grand plan, a stepping stone. I do not hate you, but I do not need to love you either, I just need to make the most of you." Annalisa, the princess of Trinigad, was born in a world where Omega's were highly revered, and her father — Alpha king of the kingdom of Trinigad, showered her with immense love and gifts as a result. She was spoiled, ruthless. No one had ever refused her anything until she crossed paths with Alpha Alexander. Love at first sight. Alpha Alexander, a man of mystery whose being was an orchestrated falsehood, was the Alpha of the white pack. A pack concentrated in the kingdom of Trinigad. After receiving a marriage proposal from Annalisa, he accepted without hesitation. Albeit, making it clear to her that he only needed her for her womb and he didn't plan on loving her since his heart already belonged to another. As Annalisa and Alexander begin a relationship based on hate, hormones come into play, mate bonds are discovered, secrets are unraveled, one that could potentially orchestrate the downfall of the werewolf species, hanging in the balance of an ultimatum.

"Aku bakal beri kamu uang, berapa pun yang kamu minta pasti aku kasih. Tapi ...." Gama menghela napas berat. "Anda tidak perlu merasa bersalah, Pak. Saya sudah memaafkan Anda, meskipun itu hal berat. Saya tahu kalau Anda melakukannya tidak sadar, apalagi pengaruh alkohol, tapi kalau Anda mau kasih saya uang sebagai bentuk tanggung jawab, saya bakal terima karena saya memang sedang butuh." Bunga salah paham. Wanita itu pikir Gama merasa bersalah karena sudah merenggut keperawanannya, dan sebagai tanggung jawabnya pria itu memberikan sejumlah uang, nyatanya Gama malah menginginkan Bunga sebagai simpanannya. Lalu, apa Bunga akan menerimanya begitu saja sedangkan pria itu saja sudah memiliki istri yang sangat seksi? Atau bahkan menolaknya?

Revenge. It's all Violet Stone has ever desired. After losing her parents, she will stop at nothing to avenge them. She goes to her cousin, Magnolia Knight, knowing that the two of them would work better together than apart. But seeking her cousin's help isn't easy because it means she has to put aside their differences to work together. Magnolia has the picture perfect family, is going to be the first female Alpha in her pack, and is beautiful and smart. Is Magnolia willing to sacrifice her life to help her cousin? Will Violet ever get the revenge she seeks? And just when things can't get any more complicated... mates come into the picture. ***There are characters that will be mentioned from "Alpha's Slave Mate" and "Saved By The Alpha" you do not have to read these books to understand this one it just gives some extra background!***

Adalah Dwi Setyani, seorang gadis desa yang cantik dan cerdas memiliki cita-cita sebagai seorang pramugari, kecerdasannya membawa Dwi Setyani menjadi seorang bintang sekolah, bahkan dia mendapatkan nilai tertinggi se kota Kecamatan, sayangnya ekonomi keluarga tidak bisa membawa Dwi Setyani untuk melanjutkan segala impian nya itu. Suatu senja di saat Dwi Setyani pulang sekolah, dia sengaja melewati hutan pinus, sambil berdendang riang, menyanyi dan menari dia terus melangkahkan kaki, saking meresapi lagu dan tariannya, dia tidak menyadari ada sepasang mata terus memperhatikannya. Sepasang mata itu terus mengikuti kemana arah langkah kaki Dwi Setyani, hingga saat Dwi Setyani terjatuh, pemilik sepasang mata itulah yang menolongnya. "Kamu nggak papa?" Suara bariton mengejutkan Dwi Setyani. Bukannya menjawab pertanyaan itu, Dwi Setyani justru malah terpukau oleh ketampanan lelaki itu, sorot mata yang teduh, wajah yang sangat tampan, membuat hati Dwi Setyani di penuhi kupu-kupu, dan sorot mata yang penuh kelembutan itu, sanggup menembus dasar hati, hingga panah asmara langsung menancap ke lubuk hati Dwi Setyani yang paling dalam, ya Dwi Setyani langsung jatuh cinta pada pandangan pertama. Rasa cinta yang Dwi Setyani terbalaskan, sebab ternyata sang pemuda itu sudah lama menginginkan Dwi Setyani sebagai kekasihnya, namun pemuda itu sadar bahwa Dwi Setyani adalah seorang anak manusia dan dia adalah seorang anak pangeran dari penunggu hutan pinus. Seiring berjalannya sang waktu, pemuda itu menawarkan sebuah persahabatan, dan karena pemuda itulah Dwi Setyani bisa melanjutkan impian nya yaitu sekolah di Akademi Pramugari. Suatu hari pemuda itu harus meninggalkan Dwi Setyani sebab kedua orang tuanya mengetahui bahwa sang pangeran mencintai anak manusia, sedangkan sang pangeran di 300 tahun yang lalu pernah memiliki kisah sedih dan tragis dengan seorang anak manusia juga. Agar sang pangeran tidak melakukan kesalahan yang sama, kedua orang tua pangeran menjodohkan pangeran dengan seorang gadis dari bangsa nya yaitu bangsa jin.

"Shada... apa kau menikmatinya?" tanya sebuah suara yang terdengar serak dan begitu sensual di telinga wanita yang kini berada dalam kungkungannya. Wanita bernama Shada itu menggeliat dengan mata masih tertutup. Ia merasakan sentuhan lembut di pipinya, kemudian mulai turun ke bawah. Bibirnya menerima sapuan hangat dan lembut, membiarkannya terus masuk ke dalam dan membelai setiap ruang di mulutnya. Pria bermata merah dengan kobaran api gairah itu tak tinggal diam. Ia terus melumat bibir Shada, tak membiarkan ada jarak di antara mereka. Shada sungguh tak ingin terbangun dari mimpi indah ini. Ia tak tahu kapan lebih tepatnya, ada pria tampan yang tak ia kenali datang ke dalam tidurnya dan memberikan kasih sayang yang tak pernah Shada dapatkan sebelumnya. Tiap malam Shada didatangi oleh vampir yang sangat tampan di saat ia sudah memiliki tunangan. Namun keindahannya sangat mengusik Shada, ia tak bisa mengabaikan pesona darinya. Lantas, siapa yang akan dipilih Shada?

Pria yang ia cintai pulang bersama dengan seorang wanita hamil yang mengaku sebagai calon istrinya menjadi mimpi buruk di hari ulang tahun pertama pernikahannya. Hancur dan terhina, Karen memilih untuk bercerai dan bahkan hampir melakukan bunuh diri saat pindah ke kota B. Namun, takdir masih menyayanginya, dia berhasil diselamatkan oleh seorang pria yang tidak dia kenal. Bisakah Karen mengatasi trauma masa lalu dan memulai kembali kehidupan barunya? Siapa pria yang menyelamatkannya? Temukan jawabannya dalam kisah cinta yang menggugah hati ini.