/ Urban / MISTER GEPENG / MALAM KE-1

공유

MALAM KE-1

작가: SAVVANA PUTRI
last update 최신 업데이트: 2021-06-24 18:36:33

Malam ini cukup dingin, karena cuaca yang sedang gerimis ditambah dengan sambaran petir yang sesekali mengejutkan membuat suasana sedikit menyeramkan.

            Pak ilham mencoba ritualnya kembali di kamar mandi. Ritual di malam ini tidak seperti sebelumnya, malam ini pak ilham membeli banyak lilin dan bunga tujuh rupa untuk diletakkan di dalam kamar mandi serta sedikit ditaburkan didalam bak mandi. Pak ilham mencoba untuk memanggilnya kembali dengan cara yang sama. Sudah ketiga kalinya pak ilham memanggil mister gepeng namun hasilnya nihil. Tidak ada tanda-tanda sedikitpun dari hadirnya mister gepeng. Namun pak ilham tetap tidak akan menyerah, pak ilham mencobanya lagi dan tiba-tiba salah satu lilin padam. Dan terdengar suara petir yang menyambar sangat keras. Lilin yang lainnya lagi ikut mati, pak ilham memanggil-manggil mister gepeng.

“mister gepeng!! Aku meminta bantuanmu!! Hadirlahhh!!” ucap pak ilham dengan sedikit teriak.

            Namun lagi-lagi, mister gepeng tidak menampakkan sosoknya. Hanya memberi tanda keberadaannya dengan memadamkan lilin saja.

“aku ingin meminta bantuanmu untuk membayar hutang-hutangku”. Ucap pak ilham dengan suara mengecil

            Pak ilham mengatakan kalimat itu berulang kali. Namun hasilnya sama saja. Tidak ada yang terjadi. Pak ilham melihat jam dan sudah hampir pukul 03.00 WIB. Pak ilham segera membereskan ritualnya agar tidak ada yang curiga. Pak ilham sedikit kesal karena tidak ada jawaban dari mister gepeng.

            Hal-hal aneh mulai terjadi sejak saat pak ilham memanggil mister gepeng semalam. Mulai dari lampu yang mati hidup sendiri atau bahkan barang-barang yang bergeser.

            Saat pak ilham sedang berganti pakaian, tiba-tiba pintu lemari terbuka dengan sendirinya.

Ngeeeettt.... bunyi pintu lemari tua yang terbuka sendiri terdengar jelas ditelinga pak ilham.

            Pak ilham bersikap biasa saja, di berpikir bahwa lemari ini memang sudah tua, mungkin engsel pintunya rusak. Namun setelah pak ilham meninggalkan kamar tiba-tiba kaca di pintu lemari tadi tiba-tiba retak sendiri.

            Istri pak ilham mulai merasakan bahwa ada yang aneh dengan rumah ini. Tidak seperti biasanya. Istri pak ilham yang sedang masak didapur tiba-tiba mendengar suara televisi yang hidup. Padahal diumah itu hanya ada dia seorang diri. Istri pak ilham berjalan menuju ruang tamu untuk mematikan televisi tersebut. lalu pergi ke dapur untuk melanjutkan memasak.

            Selama bekerja, pak ilham terus berpikir. Apa yang kurang dengan ritualnya sehingga mister gepeng tidak datang pada malam itu. Pak ilham yang memikirkan hal itu jadi tidak fokus pada pekerjaannya sehingga tiba-tiba.

“awwww”. Teriak pak ilham

            Tangannya yang berdarah karena terpukul oleh palu, membuatnya merintih kesakitan. Kuku pak ilham hingga lepas karena pukulannya. Pak ilham istirahat sejenak dari pekerjaannya.

            Setelah pak ilham selesai bekerja, pak ilham langsung pulang kerumah dan mengingat kalimat yang dikatakan oleh pak yanto bahwa ia juga bisa menelpon mister gepeng di nomor 7777777. Pak ilham menuju ke telepon rumahnya dan menelpon mister gepeng.

Tuuut..tuuut...tuuut..

            Percuma saja, teleponnya pun tidak tersambung. Pak ilham mencoba untuk menelponnya sekali lagi.

Ssssssssssttttttt..... krskskrkskskrksksk

            Bunyi yang keluar dari telepon itu seperti bunyi suara televisi yang sedang tidak ada sinyal. Sedikit menyeramkan namun tidak terjadi apa-apa. Pak ilham segera menutup telepon tersebut.

.

.

이 책을 계속 무료로 읽어보세요.
QR 코드를 스캔하여 앱을 다운로드하세요

최신 챕터

  • MISTER GEPENG   CHAPTER 18 (END)

    Alex langsung berusaha sekuat tenaga untuk menghancurkan cermin itu dan saat cermin itu hancur betapa terkejutnya aku, alex dan vino saat melihat lidya ynag berada di sana. Lidya telah terbekap dibalik cermin itu. Vino langsung membopong lidya dan menidurkannya di lantai sembari mengecek denyut nadi lidya.“masih hidup”. Ucap vino“hubungin ambulance aja vin!”. Ucapku pada vino Vino langsung menghubungi ambulance, sementara aku dan alex masih berusaha menghancurkan batu-batu keramik serta menggali. 30 menit telah berlalu. Ambulance yang ditelepon oleh vino tak kunjung datang. Kami terus menggali tanpa lelah di tengah hujan yang sangat deras ini.“lex!!!”. Panggilku“liat!!”. Ucap vino menunjuk kearah tanah galian kami Kami langsung menggali lagi dan sampai saat c

  • MISTER GEPENG   CHAPTER 17

    Dulu pada saat tahun 1990 terdapat sebuah proyek pembangunan gedung sekolah. pak danu memang bekerja disana di bagian lapangan. Pak danu memang dekat dengan pak dierja. Pak danu dan pak dierja sering mengobrol bersama meski hanya membahas mengenai pekerjaan. Pak dierja adalah seorang manajer di proyek ini. Dia adalah orang yang ramah, pengertian dan tetap rendah hati meski memiliki jabatan yang tinggi. Di sisi lain pak danu juga memiliki atasan bernama pak gumilar yang merupakan adik dari pak dierja. Pak gumilar ini menjabat sebagai kepala bagian operasional. Suatu hari saat itu sudah sore. Pak danu masih mengendarai bulldozer atau alat berat yang biasa digunakan pada proyek-proyek pembangunan untuk meratakan tanah di proyek itu. Saat pak danu sedang fokus dengan bulldozernya tiba-tiba ponselnya pak danu berbunyi. Pak danu terkejut dan sedikit panik karena getaran dari mesin bulldozer dan ponselnya juga. Pak d

  • MISTER GEPENG   CHAPTER 16

    Aku dan alex lalu menoleh kearah vino.“sini deh, kayanya ini bagus deh”. Ucap vino“jangan bercanda deh vin”. Ucapku pada vino“maksudku beritanya kayanya ini deh”. Jelas vino Lalu aku dan alex langsung menghampiri vino dan melihat berita itu di situs internet yang dibuka oleh vino.“di berita ini ada tersangkanya”. Ucap vino“coba baca deh”. Lalu aku membaca berita itu dengan teliti dan di berita itu dijelaskan beberapa kronologi saat pak dierja menghilang menskipun tidak detail. Didalam berita tersebut juga terdapat tersangka atas hilangnya pak dierja pria itu berinisial D dan merupakan teman kerjanya pak dierja juga.“tapi inisial D kan pasti banyak ya”. Ucap vino&nb

  • MISTER GEPENG   CHAPTER 15

    “awalnya sih ga ada apa-apa, semua berawal dari saat aku menyalakan musik diradio. Aku bernyanyi seperti biasa mengikuti alunan musik di radio itu. Hingga pada saat dimana radio itu mengeluarkan suara RSRSKSKRKSKS aku berpikir mungkin sinyal radio hilang karena hujan. Aku mencoba untuk mencari saluran radio lain dan ada suara musiknya tetapi selang beberapa menit suara itu muncul lagi. Aku teringat suara itu ketika kita mencoba untuk menelpon mister gepeng di toilet. Suaranya mirip seperti itu. Lalu aku mematikan radio itu dan pergi kedapur untuk mengambil makanan. Saat aku mengambil makanan, tiba-tiba saja televisi hidup dengan sendirinya dan aku segera menuju kedepan televisi untuk mematikannya. Saat aku melihat layar televisi itu, layarnya hitam, gelap lalu muncul sepasang mata berwarna merah. Aku ketakutan dan langsung mematikan televisi itu dan berlari menuju kekamarku. Lalu aku mendengar ponselku berbunyi. Aku segera meraih ponselku dan melihat siapa yang menelponk

  • MISTER GEPENG   CHAPTER 14

    Aku dan alex menuju ke lantai dua dan menuju kekamar tamara. Lagi-lagi pintu kamarnya terkunci. Alex mendobrak pintu kamar tamara lagi dan begitu pintu kamarnya terbuka. Betapa terkejutnya aku dan alex melihat kamar tamara yang sudah kacau balau, barang-barang yang jatuh, cermin yang pecah, banyak darah dan lampu yang rusak hingga aku dan alex melihat jendela balkon kamar tamara yang terbuka dan ada bekas darah yang mengarah kesana. Kami langsung mengikuti jejak darah itu hingga ke balkon kamar tamara yang berada di lantai dua. Aku dan alex melihat ke arah kolam renang dan kami sangat terkejut. Aku menutup mulutku dan mataku terbelalak saat melihat kolam renang tamara dipenuhi dengan darah berwarna merah. Alex sangat cemas dan mengajakku untuk langsung menuju ke kolam renang. Kami berlari menuruni anak tangga menuju ke samping rumah untuk menuju ke kolam renang. Kami melihat tamara yang tergeletak di tep

  • MISTER GEPENG   CHAPTER 13

    Aku membuka pintu kamarku, aku melihat seluruh rumah ini sangat gelap, usang dan sangat kotor. Lalu aku pergi mencari papa dan mama.“paah, maah”. Teriakku sambil mengitari lantai dua ini Aku membuka ruang kerja papa dan melihat papa yang sedang melayang di plafon karena di cekik oleh sosok mister gepeng itu. Sosok itu melihat kearahku dengan mata berwarna merah yang sangat tajam lalu dia tertawa jahat.“papaaaahh”. Teriakku~ Aku terbangun dari tidurku dengan napas yang berat serta keringat yang bercucuran. Ternyata itu adalah mimpi. Aku langsung bergegas keluar dari kamarku untuk melihat keadaan papa. Aku membuka pintu kamar orang tuaku dan aku tidak melihat papa disana. Aku langsung menuju ke ruang kerjanya. Aku membuka pintu itu dan aku melihatnya sedang mengerjakan sesuatu didepan kompute

더보기
좋은 소설을 무료로 찾아 읽어보세요
GoodNovel 앱에서 수많은 인기 소설을 무료로 즐기세요! 마음에 드는 책을 다운로드하고, 언제 어디서나 편하게 읽을 수 있습니다
앱에서 책을 무료로 읽어보세요
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.
DMCA.com Protection Status