Share

Bab 3 Persiapan Pernikahan

Chandra dan mama Mike mulai merencanakan pernikahan. Walaupun semua diurus oleh keluarga Chandra, tetapi Cherryl tetap dilibatkan dalam pengambilan keputusan. Hanya masalah pembayaran diambil alih oleh Chandra karena Cherryl sibuk bekerja. Sedangkan Chandra memiliki usaha bengkel milik keluarganya, membuat Chandra mempunyai waktu luang lebih banyak.

"Chan, mama tuh sebenernya kurang setuju kamu menikah sekarang, karena Adit mau nikah tahun depan, keuangan mama sudah banyak dialokaskan kesana. Istrinya Adit tuh ampunnn ...banyak banget permintaannya. Apalagi kondisi bengkel sekarang mulai sepi," ujar mama Mike.

"Sudah mama tenang saja, sudah ada uang pemberian Cherryl, bisa kita pakai dulu. Uang Cherryl pun tidak sepenuhnya aku bayarin Dp kok mah, karena aku juga lagi gak punya uang sekarang. Saat ngelamar Cherryl kemarin uang aku habis terpakai," ujar Chandra.

"Lagian kamu, sudah tahu gak ada duit berlagak ngelamar Cherryl pakai acara sewa cafe mahal-mahal," jawab mama tak suka.

"Ma ...kalau gak begitu Cherryl mana mau terima lamaranku. Uang Cherryl tuh banyak, karena jabatan di kantornya tinggi. Harus pintar ambil hatinya donk. Sudah nanti juga yang senang mama juga," balas Chandra.

"Ehm ..ya sudah gimana baiknya saja," balas mama.

Mama Mike walaupun tidak setuju dengan pernikahan ini tetapi demi kebahagiaan putranya ia akhirnya mengalah. Hanya bisa berdoa agar langkah yang diambilnya sudah benar.

******************

Sepulang dari kantor, Cherryl mampir ke rumah Chandra, karena ada beberapa hal yang harus di bahas mengenai konsep pernikahan dan lamaran secara resmi kepada keluarga Cherryl.

"Cher ...itu ada beberapa model undangan dan suvenir, kamu tinggal pilih mana yang kamu mau. Trus kamu mau gedung yang mana? Katering, photographer, dan dekor daftarnya ada disitu semua tinggal kamu pilih," ujar Chandra.

"Bagaimana kalau gedung mama saranin pakai SCC, gedung nya bagus dan muat banyak. Kita kan keluarga besar dan kolega papah banyak. Pokoknya jangan buat malu! Owh iya ...satu lagi, katering pakai teman mama aja Tante Lusi, karena teman masih bisa bayar mundur 3 bulan, dan makanannya sudah jelas enak jadi tidak akan buat malu. Jangan sampai saat resepsi nanti kekurangan, amit-amit!" sambar mama.

"Mana ada ma, bisa mundur 3 bulan, paling lama 3 hari sudah harus lunas," tanya Cherryl keheranan.

"Sudah pokoknya bisa ...gampang bisa di atur," lanjut mama.

Akhirnya mereka melanjutkan membahas konsep pernikahan dan keperluan lainnya untuk persiapan pernikahan mereka. Selama pembahasan tampak banyak selisih pendapat dengan harapan Cherryl, tapi Cherryl tetap antusias untuk mempersiapkan pernikahannya. Bahkan tidak tanggung-tanggung foto prewedding mereka pun akan dilaksanakan di Singapura.

Tidak hanya foto preweding, Cherryl dan Chandra berencana untuk berbelanja keperluan seserahan saat lamaran nanti. Konsep pernikahan mewah dan elegan mengadaptasi dongeng Cinderela. Mulai dari dekorasi, gaun, dan souvenir harus tampil mewah. Bahkan Cherryl tidak tanggung-tanggung memakai jasa salah satu designer kenamaan di kota Bandung yang akan merancang kebaya untuk akad dan gaun saat resepsi berlangsung, serta Make up Artis kenamaan untuk merias wajahnya saat hari pernikahannya nanti. Persiapan akan di bantu oleh salah satu WO kenamaan. Harapan besar Chandra akan membuat Cherryl menjadi putri satu hari saat penikahan mereka nanti.

****************

Di kediaman Cherryl terlihat sedikit perdebatan antara dirinya dengan sang mama mengenai foto prewedding. Mamanya tidak setuju foto prewedding diadakan sebelum keluarga Chandra datang untuk melamar Cherryl secara formal.

"Mama gak setuju kamu foto prewedding dulu baru lamaran. Adabnya itu lamaran dulu baru kalian foto prewedding. Pergi berdua belum ada ikatan apa-apa tidak baik dilihat orang," jelas mama.

"Lagian kenapa harus buang-buang uang jauh-jauh ke singapura Cher, itu kan menghabiskan uang yang tidak sedikit. Kenapa gak di sini aja banyak spot bagus di Bandung," lanjut mama

"Bosen ah ...di Bandung gitu-gitu saja biasa banget, lagian sudah sepakat aku sama Chandra mau prewed di Singapura. Chandra tuh anak pertama keluarga Tanukusuma kolega papa nya banyak jadi mereka gak mau pernikahan kami malah jadi buat mereka malu,' jelas Cherryl.

"Tapi sayang uang nya ...nak, kamu bisa pakai untuk hal yang lebih penting daripada cuman sekedar foto prewed. Yang penting pernikahan kamu sakral, sah di mata Tuhan dan negara," ujar mama.

"Sudahlah ma Cherryl gak mau berdebat sama mama. Semua sudah disepakati. Toh mama juga yang nyuruh aku cepat menikah. Lagian tiket dan hotel semua udah dibeli gak mungkin dibatalin," tegas Cherryl

Cherryl meninggalkan mama menuju kamarnya. Mama Yanti harus mengalah dengan keputusan Cherryl, walaupun bertentangan dengan nuraninya. Biar bagaimana pun tidak dapat dipungkiri bahwa pernikahan ini terjadi karena desakan dirinya.

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status