Share

Dia Liar Di Belakangmu

****

Kabar Mariah melahirkan sudah sampai ke telinga Bram. Tentu saja Wulan yang mengabarinya, sekaligus meminta sejumlah uang dalam bentuk sumbangan untuk biaya perawatan cucunya yang prematur.

"Selamat, Hel. Akhirnya, kamu kesampaian juga punya anak perempuan," ucap Bram saat menjenguk anggota baru di keluarga Helmi.

"Ya, meskipun pada akhirnya aku bercerai juga dari perempuan itu."

"Bisa begitu? Dulu kamu mengkhianati Dinda gara-gara dia. Seharusnya, kedudukannya akan lebih tinggi dari Dinda. Minimal kamu bisa bertahan dengannya hingga 20 tahun pernikahan."

"Aku tidak ingin membahas masa lalu. Namun kalau bisa, aku ingin kembali dengan Dinda dan membesarkan anak-anakku, Bram."

Degh!

'Apa dia bilang?'

Bram terkekeh mendengar ucapan Helmi.

"By the way, itu kaki masih belum sembuh? Berobat ke Dokter saja, sepet lihatnya duduk di kursi roda mul
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status