Share

Bab 55 Ayah dan Anak

Adputra terbangun pagi hari dan aku membuatkan sarapan. Ayahnya  menelpon dari Singapura pagi itu. 

Aku mengulurkan telepon ke anak itu dan mengedipkan mata memberi semangat.

Dia mengambilnya dan menelpon

Aku sengaja tidak mendengarkan percakapan mereka. 

Setelah memecahkan beberapa telur dalam wajan,  dan menutupinya dengan penutup aku menemui Adiputra.

Adiputra baru saja selesai menelpon dan menyerahkan ponsel kepadaku.

"Ayah ingin berbicara," ujar Adiputra.

"Ya," kataku, meletakkan telepon di telingaku.

"Anna, apakah dia mengganggumu'? Pegawaiku akan datang ke sana untuk membawa Adiputra. "

"Tidak apa apa, dia anak yang menyenangkan. " jawabku.

"Aku senang dia disini, tapi tempatku mungkin tidak bagus, aku minta maaf."

"Adiputra senang disitu, aku berterima kasih. " Kata Dewantara pula.

"Syukurlah," ujarku tulus.

"Aku ingin bertemu, sepulang dari Singapura aku akan kesana." Berkata lagi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status