Share

Bab 35

Sore itu Hanan langsung mengantar sang istri ke dokter spesialis kandungan, untuk periksa.

Umi Hanan dan Aminah juga ikut, ingin mengantar dan mengetahui perkembangan kandungan Aisyah.

"Semoga saja kembar Ya Mi, Abang kan dulu anak kembar kan?" ucap Aminah, kepada Uminya.

Umi Hanan mengangguk, Aisyah yang duduk di sebelah ibu mertuanya itu, segera menoleh.

"Benarkah Umi?" tanya Aisyah, yang baru mendengar hal itu.

"Iya Nak, dulu suami kamu ini, adalah anak kembar. Tapi sayang, adik kembarnya meninggal dalam kandungan." ucap Umi Hanan, teringat dengan masa lalunya dulu.

Aisyah mengangguk-angguk.

Di selingi obrolan, tak terasa kini mereka telah sampai di tempat praktek dokter.

Aminah dan Umi nya tampak antusias menggandeng lengan Aisyah, hingga membuat Aisyah merasa tak enak sendiri.

Hanan hanya terkekeh melihat pemandangan itu di depannya.

Setelah mengantri sebentar, akhirnya Aisyah di panggil masuk.

"Alhamdulillah, semuanya baik, dan usia kandungan sudah memasuki 4 minggu."
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Yenita Siregar
salut untuk aisyah.. mewek bc nya
goodnovel comment avatar
Bintang ponsel
kshan farhan , tpi itu lh hrs bersyukur jgn maen2 hati klo sdh menikah hargai pasangan kan mnyesal seumur hdp, cinta nya aisyah hanya untuk hanan aplgi dia sdh tua fokus ibadah farhan jga ckp lah fokus ibadah aja
goodnovel comment avatar
Harsa Amerta Nawasena
Aku sungguh-sungguh terharu dan sampai menangis ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status