Share

Bagian 17

Sera pun berlalu tanpa mendengar Arkan mengizinkannya atau tidak. Ia tidak ada rencana untuk bertemu seorang pria sebetulnya, melainkan hanya bertemu teman semasa sekolah dulu yang hampir empat tahun tidak bertemu karena ia kuliah di luar kota, Dinda namanya.

Meski ia adalah orang Bandung, tapi Sera tidak begitu mengenali pusat kotanya, karena ia berasal dari pinggiran kota.

Sera menaiki ojek online kemudian turun di sebuah jalan yang memiliki panjang sekitar satu kilo meter, namanya jalan Braga, terdapat banyak kafe dan juga tempat makan yang arsitekturnya tempo dulu, bahkan sekadar bangku di jalannya pun memberikan atmosfer yang mengesankan, tempat ini menjadi salah satu tujuan wisata.

Sera membawa langkah ke sebuah kafe, kemudian dari kejauhan seseorang melambaikan tangan, Dinda masih saja cantik seperti dulu. Ia ternyata tidak sendirian, ada dua pria di sana yang tidak ia kenal.

"Kamu cantik banget, Sera! MasyaAllah pakai jilbab sekarang."

"Sedang belajar saja, Din. Akhlak mah mas
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status