Share

34. Mencoba Meluluhkan Hati

Tama memeluk erat tubuh sang Bunda, menciuminya lembut sampai Rubi membuka matanya perlahan. Mata itu masih terlihat sembab, ya Rubi menangis semalam. Banyak hal yang dia pikirkan termasuk kehidupan Tama nanti.

"Hei," sapa Rubi dengan suara serak bangun tidur.

"Bunda tidurnya nyenyak?" tanya Tama menatap mata sang Bunda.

Rubi mengangguk, membalas pelukan Tama sama eratnya.

"Tama pagi ini latihan baske, kan?" Rubi baru teringat Minggu pagi ini jadwal pertama kalinya Tama mengikuti club basket.

"Minggu depan aja, Bun. Tama mau temenin Bunda seharian ini," ujar lelaki kecil yang masih memakai piyama tidur bergambar Spongebob.

"Bunda udah nggak kenapa-kenapa, Bunda udah sehat udah seger kok. Jadi, Tama hari ini tetap harus latihan basket. Ingat, kemarin Tama kan yang minta, jadi Tama harus bisa mempertanggungjawabkan apa yang Tama mau," ujar Rubi.

"Tapi Tama boleh kan peluk Bunda sebentar lagi," ucap Tama.

"Oh anak Bunda, udah gede masih manja," ujar Rubi tersenyum lalu menggoyang-goyangk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (21)
goodnovel comment avatar
Anies
aw aw aaaaaaaw... pergesekan telah di mulai pemirsaaaaah
goodnovel comment avatar
Siti Kotijah
memang yah harus sah dulu trs anak2 di titipkan dulu ...ntar klu mau bulan madu semoga lancar2 yah ntar Ruby ketemu anak2 regan
goodnovel comment avatar
Anggiria Dewi
muessssti pas lagi panas2 nya enek ae gangguan ...mbk chida emang selalu bikin penasaran
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status