Balada Duda - Janda

Balada Duda - Janda

last updateHuling Na-update : 2023-08-10
By:  ChidaKumpleto
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
84 Mga Ratings. 84 Rebyu
165Mga Kabanata
64.8Kviews
Basahin
Idagdag sa library

Share:  

Iulat
Buod
katalogo
I-scan ang code para mabasa sa App

Regantara menduda sejak tiga tahun silam. Kepergian sang Istri membuatnya membulatkan tekad untuk fokus membesarkan buah hati mereka begitu juga dengan pekerjaannya. Regantara menerima tantangan dari mertuanya yang adalah atasan di tempatnya bekerja untuk memperluas bisnis perusahaan di kota lain. Apa yang terjadi ketika Regantara bertemu dengan Rubi, seorang janda yang hidupnya terlalu mandiri dan mempunyai banyak kelebihan, hingga menggoyahkan janji setianya pada almarhum sang Istri? Akankah Regantara mendapatkan restu dari sang mertua yang sudah banyak berperan dalam kehidupannya? Dan peliknya lagi, tanpa sepengetahuan Regantara, sang Mertua sudah mempersiapkan calon istri untuknya.

view more

Kabanata 1

1. Pahit

"Biadab kalian!" teriak Rubi saat memergoki suaminya dan salah satu karyawannya sedang bercinta di gudang ruko tempat usaha Rubi yang baru saja berdiri empat bulan.

"Tega kamu, Mas," isaknya memegangi dadanya yang begitu terasa sakit.

"Rubi ... Rubi, ini enggak seperti yang kamu pikirkan. Dia yang paksa aku," ujar Dimas memohon.

"Tega kamu, Mas ...." Rubi terduduk di lantai sementara wanita yang bersama Dimas sedang membenahi pakaiannya.

"Pergi kalian dari sini! PERGI!!" usir Rubi.

"Mbak ...." Mbok Inah membantu Rubi berdiri.

Wanita itu terlihat kacau, sementara Dimas masih berdiri di depan pintu.

"Antar saya pulang, Mbok. Dan kamu, jangan pernah lagi menginjakkan kaki di sini, saya tidak mau melihat kamu di sini atau dimana pun," ujar Rubi menatap tajam ke arah wanita bertubuh mungil itu.

"Rubi ... Rubi dengar penjelasan aku, dia yang menggoda aku, aku khilaf, Sayang," mohon Dimas.

"Aku jijik lihat kamu, Mas ... jangan pernah dekati aku atau sekalipun Tama. Ingat itu!" Ancam Rubi.

"Oh bawa anak kamu ternyata, sudah hebat kamu! Iya! Ini yang nggak aku suka dari kamu, sombong! Merasa bisa sendiri ... Iya! Mentang-mentang aku udah nggak kerja lagi, sekarang kamu merasa hebat!"

"Enggak usah mencari pembelaan diri, Mas. Kamu yang melakukan kesalahan semua kena imbasnya. Sudah berapa kali ini? Aku selalu berusaha memaafkan dan tidak ambil pusing, tapi ini kamu kelewatan! Di tempat usahaku dan dengan karyawanku!"

"Setidaknya dia lebih bisa melayani aku di banding kamu." Dimas tersenyum sinis.

"Terserah kamu, pergi kamu dari sini! Aku sudah muak liat muka kamu!"

"Perempuan sombong! Jangan seenaknya kamu memisahkan aku dengan Tama!"

*****

Enam tahun menjanda bagi Rubi bukanlah hal yang mudah, setelah memergoki sendiri dengan mata dan kepalanya, bahwa suaminya bercinta dengan karyawan toko rotinya membuatnya semakin menguatkan tekad untuk fokus pada usaha dan buah hatinya Tama.

"Ngelamun aja." Inggit mengagetkan Rubi yang sedang duduk menghadap jendela.

"Hei, nggak bilang mau kesini," ujar Rubi.

"Rame?" tanya Inggit.

"Lumayan ...." Rubi melihat sekelilingnya ada sekitar lima orang yang memasuki toko rotinya sekarang, setelah tadi pagi cukup ramai banyak pekerja kantoran yang mengunjungi.

"Catering gimana? Kemarin waktu nikahan si Sopia banyak yang nanya catering kamu, BI," ujar Inggit saat mengingat acara pernikahan sepupunya yang memakai jasa catering Rubi.

"Bantu promo dong," ujar Rubi.

"Pastilah."

"Kerjaan gimana?" tanya Rubi sambil menyodorkan dua lemper ayam dan roti isi coklat. " Mau teh hangat?"

"Boleh," jawab Inggit. "Kerjaan ya gitu lah, lusa keluar kota lagi ... capek aku, BI."

"Enggak boleh ngeluh, kalo enggak mau capek ya nikah, ngurus suami sama anak aja." Rubi tertawa.

"Tambah capek," kekeh Inggit.

"Oh ya, tau kan perusahaan food and beverage yang pernah aku ceritakan itu.

"Oh yang bangunannya kalian yang desain, proyek besar kan waktu itu?" Rubi mencoba mengingat ingat kembali.

"Iya, direkturnya ganti ... katanya sakit, padahal baik banget."

"Semua kan ada masanya, Nggit." Rubi ikut mencomot lemper ayam di atas piring.

"Lemper aku itu, piye toh?" Inggit dan Rubi tertawa.

"Kalo ada butuh-butuh catering kasih tau aku ya, Nggit ... lumayan buat bayar cicilan hutang modal usaha toko," kata Rubi.

"Enam tahun, Bi. Tokomu ini sudah banyak yang tau, tinggal konsepnya di besarkan lagi, di matengin," kata Inggit.

"Iya, tapi kan tetep butuh modal juga." Rubi mendegus.

"Tama sehat? Udah lama aku nggak nengokin cah ganteng itu ... masih mirip kamu kan?" Inggit tertawa.

"Iyalah, jangan sampe mirip bapaknya. Amit-amit jabang bayi." Rubi mengusap perutnya.

Mereka lalu terdiam, saling pandang lalu asyik dengan pikiran masing-masing.

"Kemarin aku ketemu dia." Inggit kembali membuka obrolan.

"Siapa?"

"Dimas," jawab Inggit.

"Sudah aku bilang, aku nggak mau tau lagi tentang dia ....' Rubi mendegus, rasanya malas sekali tahu berita tentang lelaki itu sama saja memberi rasa pahit di tenggorokannya.

"Kabarnya sudah cerai lagi ....." Lagi-lagi mereka saling berpandangan.

Palawakin
Susunod na Kabanata
I-download

Pinakabagong kabanata

Higit pang Kabanata

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Mga Comments

10
99%(83)
9
0%(0)
8
1%(1)
7
0%(0)
6
0%(0)
5
0%(0)
4
0%(0)
3
0%(0)
2
0%(0)
1
0%(0)
10 / 10.0
84 Mga Ratings · 84 Rebyu
Sulatin ang Repaso
user avatar
Yasinta Maharani
baru selesai baca ceritanya... campur aduk rasanyaaa... bagusss bgt.. akhirnya bahagia semua dengan jalannya masing2.. tengkyuu Thor utk ceritanya yang penuh warna
2025-03-28 19:01:40
0
user avatar
Chida
Terimakasih untuk kebersamaan kita .... Seperti janji Chida, Chida memberikan Giveaway untuk beberapa pembaca yang beruntung dan mungkin saja itu kalian. Pantengin terus IG story Chida untuk tau siapa saja pembaca yang beruntung mendapatkan GA dari aku.... Salam Sayang buat kalian semua Chida
2023-08-11 20:41:52
3
user avatar
Yanti Aching
akhir yg manis utk kayma dan tamma
2023-08-10 23:24:18
1
user avatar
Tuti Amaliyah
Akhirnya semua menemukan kebahagiaanya masing2 dengan orang yang tepat......
2023-08-10 21:16:32
1
user avatar
Anies
Extra part yang luar biasa, semua sudah bahagia dengan jalannya masing², terimakasih author kesayangan sehat² dan di tunggu karya² selanjutnya..
2023-08-10 20:48:00
1
user avatar
Muti
Yeaaay. Akhir yg manis juga untuk Tama dan Kayma.
2023-08-10 19:41:02
0
user avatar
Nury
luar biasaaa
2023-08-02 14:18:03
0
user avatar
Vinna Devina
keren ceritanya kak...
2023-07-17 14:56:00
0
user avatar
Yanti Aching
kak ini beneran selesai??? gmana dgn hati ku yg terlanjur sedih krn kay dan tamma, moga ini cuma prank aja...
2023-07-17 10:39:44
0
user avatar
Ely Endrawati
luar biasa .........
2023-07-17 10:25:49
0
user avatar
Lina Herlina
di tunggu terus klanjutannyaaa
2023-07-09 18:28:32
0
user avatar
Enisensi Klara
Yeaay ......
2023-07-08 17:34:42
0
user avatar
Nury
bagus sekalii isi ceritanyaaaaa
2023-07-08 16:47:55
0
user avatar
Tuti Amaliyah
Tama harus di hadapkan dengan pilihan yang sangat sulit
2023-07-08 11:38:12
0
user avatar
mrs.yudi
always ditunggu update nya ...
2023-07-08 10:37:47
0
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 6
165 Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status