Share

58. Bertemunya Dua Sekutu

"Bon, jangan lupa nasinya di tambah lagi, takutnya kayak kemarin kita kekurangan," ujar Rubi mengingatkan Bono pagi itu.

"Siap, Mbak." Bono tergopoh-gopoh membawa satu tempat besar berisi nasi ke dalam mobil box mereka.

"Mbok Inah, jangan lupa hari ini Tama di jemput jam tiga ya, karena ada pelajaran tambahan."

"Iya, Mbak," jawab Mbok Inah.

"Rubi jalan dulu ya Bu," pamit Rubi pada Widya.

"Hati-hati,", ucap Widya yang hari ini merasa tubuhnya sedang tidak enak.

"Ibu istirahat, jangan lupa obatnya," pesan Rubi sebelum mobil meninggalkan rumah itu.

Pukul setengah dua belas siang hidangan di kafetaria sudah tersusun rapih, beberapa staf sudah ada yang berdatangan, Bono dan Yanti bergantian melayani mereka sementara Rubi masih berada di dapur untuk memindahkan sisa-sisa makanan ke dalam tempat yang lebih kecil.

"Katanya sih sedang ada masalah di bagian produksi, ya?" Pertanyaan itu terlontar oleh seorang karyawan yabg sedang menunggu giliran mengambil makanannya.

"Katanya sih gitu, Pak Re
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (19)
goodnovel comment avatar
winnie prass
dan otak cruella ku pun bekerja......"jadikan ayu santapan lezat utk dimaaassss......" hahahahhahahahhhhhhaaaa" tertawa ala cruella...
goodnovel comment avatar
Idadalia Mutiara79
kayaknya ayu cocok nya SM Dimas,, biarkan mrk ena ena lalu ayu hamil anak Dimas dan bersatulah mereka hahahhaaa biar ga ganggu Rubi Regan
goodnovel comment avatar
Indarini Rini
mau ya sama dimas mbk ayu nya.........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status