Share

Ria Sakit

Aku menemui tante Laras seperti janjiku lewat telepon kemarin. Entah apa yang sebenarnya ingin dia katakan padaku.

"Hai, Lisa," sapa tante Laras yang baru saja datang.

"Hai, Tante," sapaku.

"Maaf ya udah bikin kamu nunggu," lanjut tante Laras.

"Nggak kok, Tante. Aku juga baru saja datang," jawabku.

Tante Laras kemudian memesan minuman dan makanan untuknya dan juga untukku.

"Mau makan apa, Lisa?" tanya tante Laras.

"Aku sudah makan, Tante. Aku pesan minum saja," jawabku.

Setelah memesan makan dan minum tante Laras kemudian duduk dan berbicara serius denganku.

"Ini soal istri sahnya mas Beni. Dia nggak mau diceraikan, Lisa," kata tante Lisa.

"Hah???? Yang bener, Tante?" tanyaku kaget.

"Iya, Lisa. Padahal mas Beni sudah mengatakan jika dia lebih memilih Tante dari pada istri sahnya itu, namun dia tetap saja kekeh tidak mau diceraikan," lanjut tante Laras.

"Kok ada ya perempuan seperti itu. Sudah tahu kita disakiti sama pasangan, eh tetep saja mau mempertahankan rumah tangganya," ujarku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status