Share

Ria menghilang

Hari ini aku akan pergi ke pangadilan agama untuk mengajukan gugatan perceraian. Papa yang awalnya ragu denganku dan masih sedikit mempercayai mas Riko pun akhirnya mau percaya denganku setelah kubawa Ria ke rumah. Dia mendukungku sepenuhnya. Dia juga akan memecat mertuaku dari pekerjaan secepatnya.

Aku menghubungi Kinan pagi ini. Kali ini aku akan pergi ke pengadilan bersama dengan Kinan.

"Halo, Nan. Sudah siap?" tanyaku

"Sudah, Lis. Sebentar lagi aku jemput ya," ujar Kinan.

Kinan sengaja mengambil cuti hari ini demi mengantarku. Aku sangat beruntung mempunyai dua sahabat yang selalu ada di saat aku membutuhkan mereka.

"Oke. Aku tunggu ya," jawabku.

Kinan adalah orang yang paling cerdas di antara kita bertiga. Aku memintanya untuk menemaniku karena dia pasti paham soal hukum dan soal pengadilan. Walaupun dia mengambil jurusan kedokteran saat kuliah, namun bukan berarti dia tidak belajar soal hukum.

Setelah panggilan Kinan ku akhiri, sebuah panggilan pun masuk kembali ke ponselku.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status