Share

tidak tau malu.

Bu Gendis tampak marah, dia tidak rela anaknya di permalukan seperti itu. Apalagi oleh wanita seperti Risma pula.

"Kau marah saat aku bicara kebenaran tentang anakmu. Tapi kau diam saat anakmu mengatakan hal yang buruk kepada menantumu, Bu. Sudahlah sebentar lagi kita tidak akan ada hubungan apapun, aku memilih berpisah meski bapakku memberi anakmu kesempatan untuk memperbaiki kesalahannya.

Sepertinya dia tidak berniat memperbaiki diri pun, dia hanya berusaha menguasai harta orang tuaku saja. Maaf aku pergi dulu mau belanja menikmati hidup Indah, cukup dua tahun aku memikirkan bayar hutang yang kalian punya."

Risma melengang pergi meninggalkan keluarga Bayu yang makin kebingungan. Tadi ibu Bayu yang punya ide makan di tempat yang sama dengan Risma. Kebetulan tadi mereka melihat Risma masuk ke tempat ini, dengan kalap mereka memesan makanan sebanyak mungkin. Pikir mereka bisa memaksa Risma untuk membayar makanan mereka semua.

"Kalian mau bayar cash atau pakai kartu debit? Silahkan menuj
Winarsih_wina

Sambil menunggu update bab terbaru. Bisa baca juga cerita saya yang lainnya. 1 . Istriku Minta Cerai Setelah Aku Tagih Hutangnya (tamat) 2. Kunci Brangkas Rahasia Suamiku (tamat) 3. Maaf, Aku Pantang Cerai (ongoing)

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
rozi yana
maaf..kenapa awal sambungan mesti terulang
goodnovel comment avatar
Sazana Bujang
Mana nie sambungan nya kakak jgn lma2 lh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status