Share

Chapter 17 : Titik Balik

Wendy masih ingat hari itu. Akhir Desember cuaca cukup dingin. Badai salju semalam membuat tumpukan putih memenuhi semua halaman rumah.

Dia memilih untuk tidur kembali saat Ivoni memanggilnya dari lantai bawah. Dengan berat hati, dia pun melangkah turun dari kamarnya yang hangat.

"Ada apa, Bu?" tanyanya setelah dibawah.

Kedua orang tua angkatnya sudah duduk di meja makan. Fraud kebetulan ada di rumah untuk merayakan tahun baru.

"Ayo sarapan dulu," ujar Ivoni.

"Aku tidak lapar, Bu," ucap Wendy malas sambil leyehan di meja menjadikan kedua tangannya sebagai bantal.

"Heh, anak gadis tidak boleh begitu. Ayo makan dulu."

Dengan setengah malas, Wendy akhirnya ikut makan dengan kedua orang tuanya.

Masakannya sederhana. Hanya dua telor di orak-arik kesukaan Wendy dicampur dengan kentang rebus. Walaupun sederhana, kebersamaan ini selalu disukai Wendy.

"Apa ibu jadi pergi ke tempat paman Frederick?" tanyanya disela makan mereka.

"Ya, tentu saja. Ak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status