Share

Nonton

Kami makan dengan diam, sesekali aku melirik tingkahnya. Sungguh menggemaskan.

Cara makannya yang belepotan, sungguh membuat tanganku gatal, hingga refleks aku mengambil tisu dan mengelap sudut bibirnya.

Jika biasanya adegan seperti ini akan berakhir pada mata saling menatap. Maka tidak untuk kisahku kali ini.

Plak!

Benar, tanganku di tampar sebelum tisu yang kupegang mendarat pada bibir yang menggiurkan itu. Eh

Tak ada ucapan menyalahkan atau semacamnya, hanya tatapan tajam dari mata jernihnya. Sungguh lucu dan ... menggemaskan.

Ia sama sekali tak membahas akan mantan yang tiba-tiba datang. Membuat hati merasa sedikit lega, setidaknya aku tak terlalu merasa bersalah dengan adanya masa lalu.

Meski ketika melihat semua tingkah menggemaskannya, aku merasa begitu berdosa. Dia yang masih suci tak tersentuh, harus mendapatkan aku, yang mungkin tanganku sudah kotor dengan berbagai bakteri bernama mantan.

Selesai menyantap hidangan, kami beranjak. Waktu penayangan tiket film yang kami
Tim Tam

Jangan lupa untuk menambahkan cerita ini ke rak ya, dan ikuti terus keseruan kebucinan Genta. Tinggalkan jejak, komentar dan tip dari kalian, membuatku bersemangat terus untuk berkarya. Semoga suka!

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
genta septiana
nama Peran lelaki nya sama dgn ku... ... Up to pustaka
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status