Share

Saaah!

Detik itu kian berlari menit, juga turut mengikuti, jam terus berputar dan hari silih berganti.

Alyah sedang terpaku menatap cermin di hadapannya. Ya, dia sedang didandani oleh MUA. Gaun putih yang dipesan khusus dari Amerika sudah melekat pas di badan mungilnya.

Grogi, gugup sudah ia rasakan sejak tadi pagi, tinggal beberapa menit lagi ia akan memiliki gelar baru.

Menjadi seorang istri bukanlah impian diumurnya saat ini. Tapi kehendak selalu punya caranya sendiri untuk mewujudkannya.

Tak ada yang menemani di dalam ruangan itu, hanya ada dia dan beberapa orang MUA yang sama sekali belum dikenalnya. Keluarganya? Tentu sedang sibuk dengan tamu-tamu khusus yang diundang untuk menyaksikan akad nikah putri mereka.

Zaila bahkan juga turut sibuk menerima tamu undangan yang membawa pernak-pernik sebagai kado pernikahan.

Agus? Entah, sepertinya masih asyik dengan ponsel yang digenggam miring sembari olah raga jempol.

“Kakak sekarang umur berapa?” Salah satu orang MUA yang sedang merias wajah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status