Share

Bab 13. Papa Terpaksa Melakukannya

"Lista! Ayo kita makan siang di luar, yuk?"

Seina sepupu dari Calista datang menemui Calista di tokonya. Dia berniat untuk mengajak Calista makan siang. Sudah cukup lama mereka tidak keluar untuk menghabiskan waktu bersama. Dia pikir Calista juga butuh hiburan agar tidak terlalu jenuh berada di dalam tokonya.

"Aduh, gimana ya, Seina," jawab Calista dengan menggaruk kepalanya yang tak gatal. "Kamu tahu sendiri kan, sekarang tokoku ada pembelinya lagi."

Seina menatap ada beberapa orang yang mengelilingi toko melihat-lihat dagangan Calista.

"Ya syukur dong, kalau udah ada banyak pembelinya. Berarti perlahan-lahan kamu akan kembali bangkit. Memangnya kamu nggak suka kalau bangkit lagi?"

"Ck! Ya suka lah itu kan harapanku. Aku cuma nggak tega ninggalin Papa sendirian. Mama belum ada datang untuk mengantarkan makanan buat Papa. Takutnya papa nanti kecapean dan bisa kambuh sakitnya," balas Calista.

Seina memutar bola matanya. "Calista, di sini Papa kamu nggak sendirian, di sini Papamu ada ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status