Share

BAB 24 : TABITHA HILANG!

Seandainya Tabitha belum berjanji kepada Fajar untuk tetap berada di sampingnya, saat ini dia pasti lebih memilih kabur, bersembunyi, menghilang dari pandangan, daripada ikut berjalan bersama ketiga pria itu. Fajar, Pak Ferdinan, dan terutama ... Pak Adriano.

Bagaimana tidak? Tubuh tinggi tegap menawan dari pria itu, dengan dadanya yang bidang, dengan bulu-bulu halus dan lebat di kedua lengannya, dengan rambut hitam berkilaunya, dan wajah tampan dengan hidung mancung dan bibir merah marun, pahatan yang nyaris sempurna dari Sang Maha Pencipta, sedari tadi sangat berhasil mengintimidasi setiap syaraf persendian di tubuh Tabitha.

Setiap kali pria itu berjalan hampir mendekatinya, setiap kali itu pula Tabitha merasa tubuhnya lemas, nyaris tidak mampu beranjak dari sudutnya. Ditambah lagi, setiap kali pria itu mencuri pandang ke arahnya dengan tatapan mata cokelatnya yang tajam, hampir membuat Tabitha membeku di tempat.

Apalagi yang bisa Tabitha harapkan saat ini kecuali jubah tidak kasat m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status