Share

Bab 17d

Lancang?

Ratih benar-benar tak menyangka. Dua kali dia sudah berbuat salah, pada selang yang tak terlalu lama. Dan dua-duanya adalah karena kelancangannya. Secepat itukan Rizal menyimpulkan tentangnya? Atau memang Ratih yang salah, belum meminta ijin. Haruskan seorang suami istri, semua hal kecil harus minta izin, tanpa boleh berinisiatif?

Ratih pernah mendengar, seorang laki-laki, kalau hasratnya tidak tersalurkan, maka kemarahannya menjadi tak terbendung. Itulah alasannya, seorang istri tidak boleh menolak, jika suaminya sedang menginginkan.

Ratih mengerti, Rizal adalah seorang duda, yang mungkin sudah menahan diri selama dua tahun. Namun, tak bisakah dia menunda sejenak, toh esok hari mereka akan berbulan madu?

Ratih menarik nafas. Satu yang ditakutkannya, malaikat tidak menaunginya sampai esok hari.

Kalau dulu dia pernah mendapat marah dari Rizal, tapi pria itu bukan siapa-siapanya. Tentu berbeda dengan sekarang.

Tak sampai sepuluh menit, Rizal sudah kembali. Pria itu sengaj
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (6)
goodnovel comment avatar
Ariny arni
Naah ....itu dia Zal, kamu ga terbuka dulu sama Ratih sblm menikahi nya..harusnya kalian duduk berdua, bicara terbuka, selesaikan dulu semua masalah yg ada diantara kalian terutama kejadian dulu saat sekolah, ini spt tdk ada masalah aja
goodnovel comment avatar
Septiana Ika Indrawati
bukan gk mau repot ratih, tapi kalian itu mau bulan madu masa iya bawa2 anak sama pengasuh, suami istri sekali2 harus menyempatkan waktu untuk berdua agar kemesraan tetap terjaga apalagi ini masih penganten baru..
goodnovel comment avatar
Uly Muliyani
msh ada yg d sembunyikan Rizal..
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status