Share

Bab 9a

"Mbak, undangannya sudah aku kirim kemarin ya. Nanti kurir langsung antar ke kantor Mbak Ratih." Pesan Dini masuk ke ponselku

Dini memang adik yang dapat diandalkan. Saat aku malas-malasan mengurus semuanya, tangannya terbuka melakukan semua untukku. Bahkan, dia juga tak minta uang seperser pun untuk ganti biayanya.

"Gampang lah, Mbak, itungannya. Kan pesennya juga sekalian di teman aku. Jadi harga juga bisa miring," ucap Dini saat aku minta slip tagihannya, mau aku transfer sejumlah uang padanya.

"Mas Rizal udah transfer aku. Ntar kalau kurang, baru aku bilang sama kamu."

"Apa?" Aku melotot membaca pesan dari Dini. Bisa-bisanya Dini dan Rizal berkomunikasi di belakangku?

Apa aku cemburu? Sebenarnya bukan ke cemburu, tapi, semacam merasa dilangkahi saja. Tapi, ini semua juga salahku. Aku yang cuek dan tak mau tahu urusan pernikahan ini. Jadi, mungkin Dini yang ambil inisiatif.

"Tenang Mbak. Calon Kakak Iparku baik kok. Nggak neko-neko. Semua diserahin padaku, asal tahu bere
ET. Widyastuti

Terimakasih sudah mengikuti cerita ini. Jangan lupa mampir juga ke ceritaku yang lain BIARKAN AKU PERGI KETIKA DIRIMU MENDUA (BEST SELLER) DIMADU DENGAN SAHABAT SENDIRI (TAMAT) PETAKA SALAH POSTING (TAMAT) AKU TAKKAN MENYERAH, MAS! (TAMAT) MENIKAH DENGAN TETANGGA JUTEK (ON GOING) Jangan lupa tinggalkan ulasan dan GEM sebagai bentuk dukungan atas karyaku. Terimakasih semuanya....

| 3
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Sri Rahayu T D
lanjunbaca tp sayang harus beli koin jadi tunda baca nunggu gajian
goodnovel comment avatar
Shofie Widdianto
aku lanjut baca di sini. ...
goodnovel comment avatar
Etika Hasminar
moga pernikahan nya samawa ya ratih
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status