Share

Bab 50

Hari senin pagi. Aku menjalani pagi seperti biasa, menyiapkan sarapan pagi dan perlengkapan kerja Mas Adam. Setelah berdebat di depan mama Indah kemarin, tadi malam pria yang telah tiga tahun bersamaku itu hanya mengatakan satu kata.

Kemarin setelah mama pulang, aku lebih memilih berkebun, merapikan rumput-rumput dan bunga-bunga mawar di taman kecil di depan rumah. Sedangkan Mas Adam masih berada di kamar, tidak keluar dari sana bahkan tak juga kunjung keluar saat aku memanggilnya untuk makan malam. Lalu saat aku masuk ke dalam kamar, kulihat pria itu terlihat serius dengan laptonya. Maka aku tak menyapanya dan memilih langsung tidur memunggunginya yang masih duduk bersandar pada headboard tempat tidur dengan laptop di pangkuannya, kuselimuti tubuhku hingga ke dada karena sepertinya Mas Adam meyetel AC dengan suhu rendah.

Lalu saat aku sudah mulai terbuai masuk ke dalam mimpi. Kurasakan gerakan pria itu di belakangku merebahkan tubuhnya. Sesaat kemudian, sebuah lengan kokoh memeluk pi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Kiki Indriani
tiap bannya terlalu pendek plus koin nya banyak banget hufff...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status