공유

46. MENGEPUL

Tujuannya pulang diurungkan, Fiani meminta sopir taksi putar balik, dan berhenti di sebuah klinik. Ali segera masuk ruang gawat darurat, diperiksa oleh dokter jaga. Sambil menunggu, Fiani buru-buru mengambil ponsel. Mencari nomor Arsa dan meneleponnya.

“Ha ... .”

“Fi ... ini beneran kamu? Halo, Fi. Ya Allah, kenapa diam? Kamu baik-baik aja kan, Fi? Halo ... halo ... .”

“Sa, tolong datang ke klinik Rumah Sehat. Cepet ya, aku tunggu.” Fiani mematikan sambungan telepon. Menyudahi obrolan sebelum beragam tanya dilontarkan oleh Arsa.

Dokter keluar dari ruang darurat, memanggil Fiani, dan menjelaskan beberapa hal terkait kondisi Ali di dalam.

Fiani menarik napas dalam. Dari sebelum terbang ke Indonesia, dia sudah merasa khawatir. Pasalnya perut bagian kiri mengalami robekan agak serius. Beruntungnya, organ-organ di dalam tidak sampai terkena. Walaupun begitu, Ali tetap belum diperbolehkan banyak gerak, sedangkan ketika di bandara, dia jalan sendiri, tidak memakai kursi roda. Hasilnya jahita
잠긴 챕터
앱에서 이 책을 계속 읽으세요.

관련 챕터

최신 챕터

DMCA.com Protection Status