Share

Part 15

"Aku ingin pindah rumah." kata Shaka saat mereka semua sedang menyantap makan malam.

Deg.

Semua mata menatap ke arah Shaka, pria itu dengan santainya melahap makanan yang ada di piringnya sebelum kembali berbicara.

"Aku ingin hidup berdua bersama Dasta di rumah kami, ku pikir itu hal yang baik bagi pernikahan kami berdua."

Vito merasa tersindir dengan kalimat Shaka yang mengatakan 'ku pikir itu hal yang baik.'

Sudah seminggu semenjak insiden salah paham itu terjadi, Rasty mengatakan pada kedua orang tuanya jika mereka bertengkar hebat.

Namun mereka menganggap hal itu sebagai rasa amarah Shaka yang terlampau cemburu. Dan selama seminggu itu pula Dasta tak banyak bicara, wanita itu terlihat lebih banyak menyendiri di kamar ataupun mengurung dirinya satu harian, dan akan berkumpul saat makan malam saja, itu pun jika Dasta ingin.

Sekarang Dasta tak akan malu lagi untuk menunjukkan sikap kurang ajarnya, bukankah hal itu yang memang ingin di lakukann
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status