Share

PARA MANTAN

Adam mengajakku melihat tempat yang akan kami sewa. Dari sekian banyak tempat yang sudah kami kunjungi, sepertinya tempat terakhir yang paling cocok untukku. Lokasinya strategis di pinggir jalan yang tidak terlalu ramai, ruangan utamanya di lantai bawah juga sangat luas bisa digunakan untuk melakukan banyak pekerjaan jika nanti usaha kami maju.

Sedangkan di lantai atas, terdapat 3 buah kamar tidur, kamar mandi, dapur dan sebuah ruang lagi yang cukup besar untuk dijadikan ruang tamu dan dan ruang bersantai.

"Kalau rumah ini kujadikan tempat tinggal saja gimana menurutmu, Dam?"

"Tempat tinggal? Maksudnya?"

"Ya tempat tinggal. Jadi aku sekalian tinggal disini, di lantai atas. Sementara lantai bawah buat kantor. Jadi nggak harus bolak balik ke rumah bapak. Lebih hemat waktu dan tenaga 'kan?" Mataku berbinar menatap Adam. Dan dia memicingkan matanya ke arahku.

"Ide yang bagus, sepakat," katanya sambil menjabat tanganku. Lalu kembali memasukkan kedua tangannya lagi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status