Share

55. Menyibak Masa Lalu

Roy tak ada mengatakan apa pun lagi. Dia ikut meringkuk mengikuti lekuk tubuh Sahara yang merunduk menyembunyikan wajah. Sahara yang berusaha meredam tangis, malah membuat bahunya berguncang.

Sudah sangat lama sejak terakhir kali dia menghadapi seorang wanita menangis. Mengakui kesalahan tak pernah menjadi hal yang sulit bagi Roy. Bertahun-tahun, ia sudah hidup dengan rasa bersalah. Dia bisa sukses dan kaya juga karena rasa bersalah.

Rasa lelah di tubuh dan pikiran membuat tangis Sahara semakin lama semakin reda dan lenyap. Usapan Roy pada punggung tangan gadis itu membuatnya lebih cepat terlelap. Roy pun yang tadi hanya berniat menghibur gadis itu, jadi ikut tertidur.

Pak Wandi tiba dengan nampan berisi makanan lengkap di depan pintu kamar. Clara mengetuk pintu dan tak mendapati jawaban dari dalam.

“Pintunya nggak dikunci. Coba dibuka aja. Letakkan nampan ini di atas meja. Yang penting sudah

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (19)
goodnovel comment avatar
Puspita Adi Pratiwi
mana ada diperkosa d Hotel q curiga shelly&thomas selingkuh dibelakang toy
goodnovel comment avatar
Widya Nur Kartika Dewi
kasihan sahara udah gak punya siapa2
goodnovel comment avatar
Diani Retno
lanjutkan thir, bikin penasaran
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status