Share

Bertemu

Renata yang habis digempur habis-habisan oleh Dion kesulitan untuk berjalan, bagian sensitifnya yang perih membuatnya berjalan dengan sangat pelan-pelan.

"Aaaauwww perih sekali." Renata merintih kesakitan saat bagian sensitifnya terkena air seninya.

"Milik pak Dion besar sekali sehingga goa milikku dedel duel tak karu-karuan," gerutunya lalu membuka keran shower.

Dengan pelan-pelan Renata menggosok bagian sensitifnya menghilangkan sisa cairan miliknya dan milik Dion yang mungkin masih menempel.

Setelah mandi, Renata keluar dengan handuk kecil yang menutupi tubuhnya. Lalu dirinya mengambil pakaian untuk dipakai.

Saat hendak memakai pakaiannya sebuah tangan menyusup masuk dan memeluknya dari belakang.

"Pagi sayang," bisik Dion.

"Pagi pak Dion," balas Renata.

Dion mengendus jenjang leher putih Renata, dia menghirup aroma sabun yang menempel di leher wanitanya.

"Segar sekali, kenapa mandi nggak bangunkan aku." Dion terus saja mengendus leher Renata.

"Mana saya berani pak membangunkan Anda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (11)
goodnovel comment avatar
Yunita Tande Da'o
keren sekali.. makin semangat bacanya
goodnovel comment avatar
Marhati
sangat menarik
goodnovel comment avatar
Joko Ilham
sudah terlalu jauh perjalanan cinta yg dlalui
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status