Share

Episode 44 : Proyeksi Mimpi

"Aku Alfred Slyvian," ucap Pemuda itu.

"Ah, aku tidak tahu dari keluarga mana dirimu tapi terima kasih, kupikir tiada yang mau berteman denganku," sahut Aricia.

"Siapa bilang? aku mengangumimu Nona Gracewill, orang dari kalangan biasa saja yang beruntung masuk ke Markas Penyembuhan karena beasiswa sepertiku ini." Pemuda itu berucap sembari mengangguk malu. "Kalau begitu, Aku akan kembali ke kamar sebelum Pengawas menemukanku, semoga tanganmu lekas sembuh Nona Gracewill." Pemuda itu beranjak pergi usai berucap.

Aricia melambaikan tangannya namun setelah itu ia memasuki kamarnya kembali. Aricia melihat jar kecil berisi salep tumbuhan itu. "Setidaknya ada yang mau berteman denganku," ucap Aricia.

Kala itu Aricia menaiki ranjang tidurnya kemudian lelap dalam tidurnya. Sesuatu yang aneh terjadi padanya, Aricia tidur sembari mengenakan kalung liontin milik mendiam Sang Ayah. Aricia ingat sekali jika ia terlelap dalam mimpi tapi yang tidak ia ketahui jika Liontin itu juga yang membawanya ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status