Share

Bab 25.A hd

"Hapeku, Mak, Hapeku. Hiks! Hiks!"

Ririn terus meraung kehilangan hapenya, padahal itu cuma benda kenapa ia sedih selebay itu? benar ternyata zaman sekarang anak muda lebih panik kehilangan ponsel dari pada kehilangan iman.

"Emang gimana cerita sih? kok kamu bisa ditipu? matamu buta apa gimana?" tanya emak, bukan iba wanita paruh baya itu malah terlihat jengkel.

Akan tetapi, Ririn bukan menjawab ia malah menangis semakin kencang, aku jadi curiga apakah tubuhnya juga sudah sudah diapa-apain sama lelaki itu?

"Gini aja, kita laporkan masalah ini ke polisi." Mas Lutfi bersuara.

"Tunggu dulu, Emak mau tahu ceritanya kaya gimana? kalau mau lapor polisi Ririn juga harus tenang, makanya udah jangan nangis terus," ucap emak.

"Jadi gini, tadi aku janjian makan di cafe, lelaki itu ganteng, kekar kaya A Lutfi lah ga beda jauh cuma dia masih muda." Ririn sesenggukan.

Agak kesal aku, masa iya tipe Ririn itu seperti suamiku.

"Ehmm!" Mas Lutfi berdehem, pasti dia geer. Aku mendelik saja ke arahnya.

"
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Waty Rosilawaty
Mbak Selli betyl gatal ya, udah tau suami orang masih di embat, hindarilah itu cari duda yg tdk terikat pernikahan apa tega menyakiti sesama peremluan
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status