Share

HMT 56 - ANNA TERBANGUN

Rahang Andrew Lewis mengeras dengan kedua tangan mengepal menatap ke arah wanita yang tengah berbaring di dalam sana. Anna telah lama tidak sadarkan diri sejak penembakan hari itu. Berulang kali Andrew Lewis mengumpat kesal. Dia telah gagal melindungi wanita yang dicintainya. Andaikan saja dia bisa bertukar tempat dengan Andreas waktu itu, Anna tidak akan mungkin mengalami kejadian seperti ini.

Edward. Pria berengsek itu telah mati telah mati mengenaskan namun bukan ditangannya, tapi ditangan Pamela. Andrew Lewis cukup takjub atas kepiawaian Pamela dengan sejata api. Wanita Luthor memang tidak bisa dia anggap remeh. Pamela telah membuktikan bahwa saat pelatuk telah ditarik, sudah bukan waktunya lagi untuk merasa bimbang. Membunuh atau dibunuh, prinsip itu yang seharusnya Andrew Lewis tanamkan dalam-dalam.

Andrew Lewis menoleh ketika punggungnya ditepuk pelan oleh seseorang. Pamela datang, tidak sendiri, tapi bersama dengan wanita bernama Samantha.

“Aku men

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status