Beranda / Romansa / Hot Night With Boss / 245. Publish Hubungan

Share

245. Publish Hubungan

Penulis: Dea Anggie
last update Terakhir Diperbarui: 2025-08-25 03:27:41

Setibanya di kantor.

Berbeda dengan hari-hari sebelumnya, hari itu Yuki dan Cristopher masuk ke dalam gedung perusahaan bersama-sama. Mobil Cristopher parkir di parkiran depan halaman perusahaan.

Begitu memasuki pintu utama, semua mata tertuju pada Yuki dan Cristopher yang berjalan bersama sambil bergandengan tangan.

Yuki tersenyum tipis, di tak menghiraukan tatapan mata yang menatapnya dan terus berjalan mengikuti langkah kaki Cristopher.

Cristopher memalingkan pandangan, dia tersenyum menatap Yuki.

Langkah kaki keduanya terhenti di depan lift. Keduanya ikut mengantri bersama yang lain untuk naik lift.

Begitu pintu lift terbuka, beberapa yang megantri di depan langsung masuk. Begitu juga Yuki dan Cristopher.

"Eh, Pak CEO. Selamat pagi, Pak.

"Pagi, Pak.

"Selamat pagi, Pak.

"Pagi, Pak."

Semua yang ada di dalam lift kaget saat melihat Cristopher menggendeng tangan Yuki.

"Halo semua, selamat pagi. Semangat kerja ya," ucap Cristopher. Dengan tersenyum tampan.

Yuki berdiri di samping Cri
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Hot Night With Boss   260. Dalam Perjalanan

    Hari Jumat tiba. Yuki dan Cristopher langsung pergi setelah menyelesaikan pekerjaan masing-masing."Tom, aku pergi dulu ya. Aku sudah periksa dan tandatangani dokumen yang penting. Sisanya senin aja. Ambil sendiri di ruang kerjaku. Aku lagi buru-buru," kata Cristopher."Iya, Pak. Bapak beneran nggak perlu saya antar?" tanya Thomas memastikan."Enggak perlu, makasih atas niat baikmu. Nanti kami bisa pakai jasa supir. Kamu di sini aja, bantu aku ngawasin kantor. Ok," jawab Cristopher."Ya, pak. Saya mengerti. Hati-hati di jalan ya, Pak. Saya akan menghubungi anda semisal ada sesuatu hal yang penting terkait pekerjaan," kata Thomas."Telepon aja nggak perlu sungkan. Semisal aku nggak sempat angkat teleponmu, kamu bisa chat. Ok," jawab Cristopher."Baik, Pak," jawab Thomas menganggukkan kepala.Selesai bicara dengan Thomas. Cristopher beepamitan lagi dan lagsung pergi meninggalkan Thomas. Dia melangkah cepat menuju lift. ***Sementara itu di ruangan divisi pemasaran. Sebelum pergi, Yuki

  • Hot Night With Boss   259. Akan Saling Merindukan

    Setelah makan makan malam dan ngobrol santai di kafe. Cristopher dan Yuki akhirnya berpisah dengan Yusak.Yusak melihat jam tangannya, "eh, sudah jam segini saja," katanya.Yuki dan Cristopher juga langsung melihat jam tangan masing-masing."Kakak langsung balik ke hotel 'kan?" tanya Yuki."Iya dong. Mau ke mana lagi, coba? Besok 'kan harus pulang. Jadi memang mau balik ke hotel dan istirahat," jawab Yusak."Hm, ok. Aku pasti bakalan kangen sama kakak. Meski nanti sibuk, tetap kirim pesan atau telepon meski sekali," kata Yuki."Aku mengerti," jawab Yusak."Sudah malam, kalian harus cepat pulang, lalu istirahat. Terima kasih sudah menyempatka waktu untuk memenuhi undanganku," ucap Yusak berterima kasih pada Yuki dan Cristopher."Nggak perlu sungkan. Lain waktu ayo makan bareng lagi," jawab Cristopher."Makasih juga sudah ngundang kami makan dan mentraktir kami, kak. Kabari kalau kakak mau pulang dan berangkat dinas lusa ya," kata Yuki menatap lekat sang kakak."Ok, ok. Ya sudah. Aku du

  • Hot Night With Boss   258. Nasihat Kakak

    Selesai makan malam, Yuki mengajak Kakak dan kekasihnya pergi ke kafe untuk menikmati dessert menghabiskan waktu mengobrol.Yuki berdiri dari tempatnya duduk, "aku ke kamar mandi dulu ya," katanya berpamitan pada kedua orang terdekatnya."Ya, hati-hati," jawab Yusak."Perlu kutemani?" tawar Cristopher."Enggak perlu. Aku bukan aak kecil tahu. Lagian tempatnya ramai kok," jawab Yuki."Ya sudah. Kalau ada apa-apa kamu teriak aja yang kenceng ya," kata Cristopher."Ya," jawab Yuki.Yuki lantas berjalan pergi menuju kamar mandi, meninggalkan Cristopher dan Yusak.Sementara itu Yusak dan Cristopher hanya duduk tenang menunggu Yuki kembali. "Gimana hubunganmu sama Yuki? Baik 'kan? Nggak ada masalah 'kan? Kalau ada masalah selesaikan baik-baik ya," kata Yusak."Kami nggak ada masalah kok. Hubungan kami baik-baik aja. Sangat baik malah. Kamu nggak perlu khawatir. Kalau di antara kami ada masalah, aku pasti akan langsung meluruska masalah, supaya diantara kami nggaka ada yang namanya kesalahp

  • Hot Night With Boss   257. Berpamitan

    Di kantin ...Saat makan siang, Yuki mendapatkan pesan dari kakaknya, Yusak. Yusak mengajak Yuki dan Cristopher makan bersama kalau ada waktu. Karena tak bisa memutuskan sendiri, Yuki pun segera bertanya pada Cristopher.Yuki mendekatkan ponselnya ke Cristopher. Meminta sang kekasih membaca pesan dari kakaknya.Awalnya Cristopher tidak mengerti maksud Yuki, tetapi Yuki langsung meminta Cristopher melihat layar ponselnya.Cristopher membaca pesan dan langsung menatap Yuki setelahnya.Yuki mendekatkan wajahnya ke Cristopher, "gimana?" bisiknya."Ya sudah, kita temui saja. Toh kita nggak sering-sering ketemu juga?" bisik Cristopher."Ok," bisik Yuki tersenyum.Secepat kilat Yuki mengirim pesan balasan kepada Yusak. Menanggapi ajakan Yusak. Dan tidak lama balasan Yusak datang, menanggapi balasan Yuki."Sudah selesai 'kan? Balik yuk, Mel?" ajak Yuki."Boleh," jawab Amelia.Yuki menatap Cristopher, "kamu juga mau naik?" tanyanga."Iya dong. Masih harus selesaikan kerjaan nih," jawab Cristo

  • Hot Night With Boss   256. Makan Cemilan

    Yuki memegang tangan Cristopher yang menutupi wajah. Dia membuka tangan itu dan menatap wajah Cristopher lekat-lekat, "A-ada a-apa? Kenapa kamu ketawa kayak gitu?" tanya Yuki. "Nggak. Nggak apa-apa. Cuma ... kamu itu ngegemesin banget," jawab Cristopher tersenyum dan mencubit pipi Yuki. "Gemesin apa? Ada-ada aja deh," kata Yuki. Yuki hendak mengambil tas yang sebelumnya dia bawa, tetapi tangan Yuki dipegang oleh Cristopher. "Eh ... " Yuki menatap Cristopher, "ada apa lagi?" tanyanya. "Makan cemilannya nanti aja. Ada yang lebih penting dari itu," kata Cristopher. "Apa yang lebih penting?" tanya Yuki. Cristopher mengusap bibir Yuki, lalu menciumnya. Yuki terkejut, dia melebarkan mata ketika bibirnya bersentuhan dengan bibir Cristopher. Ciuman berakhir, Cristopher menatap Yuki dan mencium kening Yuki. "Aku mencintaimu," ucap Cristopher. "Kok kamu tiba-tiba gini. Ada apa sih? Aneh tahu nggak," kata Yuki. "Apanya yang ada apa? Enggak ada apa-apa, sayang. Aneh apa? Enggak ada y

  • Hot Night With Boss   255. Cemilan

    Yuki membawa berkas dokumen di tangannya juga membawa kue yang didapatnya dari Stevano."Aku ke ruangan Pak kepala divisi dulu ya," kata Yuki."Ngumpulin laporan kah?" tanya Amelia."Iya. Kamu mau ikut?" tanya Yuki."Bentar, bentar. Aku rapikan dulu berkas dokumenku," kata Amelia.Amelia dengan gerakan secepat kilat merapikan dokumennya sekalian dengan mejanya."Akhirnya selesai," kata Amelia.Amelia bangkit berdiri dari duduknya dan mengajak Yuki pergi bersama."Ayo," ajak Amelia.Yuki dan Ameli berjalan bersama menuju ruang kepala divisi mereka.Amelia menatap bungkusan kue diatas berkas dokumen yang dipegang Yuki."Buat Pak kepala divisi?" tanya Amelia."Iya, nih. Aku 'kan dikasihnya banyak. Jadi, aku bagi-bagi aja sekalian. Semoga aja beliau suka," jawab Yuki."Iya, semoga aja," sahut Amelia.Keduanya sampai di depan ruangan Kepala divisi. Amelia segera mengetuk pintu ruangan, lalu membuka dan masuk ke dalam disusul oleh Yuki."Selamat siang, Pak," sapa Amelia.Siang, Pak," sapa Y

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status