Share

18. Tidak Seperti Itu?

Serena tersenyum menata rumahnya yang bersih, rapi, dan wangi. Ia baru saja menyelesaikan pekerjaan rumah yang tepat pukul setengah enam sore bersamaan denhan mobil Aarav yang terdengar memasuki garasi. Serena langsung bergegas menghangatkan makanan yang sudah ia masak barusan.

Wanita itu tersenyum lebar saat menyambut Aarav yang masuk ke dalam rumah. Ia bahkan sempat menyambut Aarav dan membukakan pintu untuk pria itu sedetik sebelum suaminya mengetuk pintu.

"Kau sudah pulang?" sapanya.

Aarab tidak menjawabnya Ia hanya melawati Serena tanpa meliriknya sedikitpun. Lantas menghentikan bahu, tidak peduli. Namun Serena tetap tidak menyerah.

"Bagaimana di kantor? Apakah semuanya berjalan dengan baik?"

Aarav meletakkan tas kantornya sembarangan di atas sofa ruang tamu. Dan Serena langsung memungutnya. Mendapati pertanyaan seperti itu, Aarav membalikkan badannya dengan jengah. 'Serena kenapa kau bertanya-tanya? Aku sedang lelah!"

Serena mengerjapkan matanya dengan bingung. "Oh kau lelah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status