Share

Bab 163

‘Ciuman itu rasanya hangat dan lembut. Bagaimana bisa aku menikmatinya. Barulah aku sadar jika aku juga jatuh cinta untuk yang pertama kalinya pada pria itu.’

‘Aku telah melaksanakan kewajibanku sebagai seorang istri.’

‘Aku sadar ternyata aku merindukanmu … Kepala Sekolah killer.’

Aldino membuka helai demi helai lembaran buku diary milik Putri Melati. Rasanya ada sesuatu yang tajam menikam ulu hatinya. Sesuatu meremas jantungnya. Sakit sekali.

Dua minggu sudah istrinya menghilang. Ia sudah berusaha mencarinya kemana-mana. Ia pula sudah meminta bantuan pada berbagai pihak untuk mencari keberadaannya. Pun, ia sendiri sudah bolos sekolah demi mencari istrinya dengan tangan dan kakinya.

Penemuan kamera spionase sama sekali tidak membantu. Komplotan yang menculik Malati bergerak sangat cepat dan tak terendus oleh pihak manapun.

“Mala, kau sedang apa Sayang? Kau sudah makan belum? Maafkan Mas. Mas belum bisa menjemputmu.”

Aldino berkata dengan penuh frustasi sembari mencium fotonya. Air mata
Piemar

Maaf baru upload ya ...

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Sarah jasmine Salamah
yahhh kok blm update kak..
goodnovel comment avatar
Mifta Nur Auliya
Lama2 kok serem,padahal malati lagi Hamil,,
goodnovel comment avatar
etik supanti
kak jgn sampai Mala dilecehkan ya kak..up nya gimana ni kak jgn lama2 ya..deg degan ini
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status