Share

Mengeluh

POV Laila

Ketukan pintu membuatku tersadar dari lamunan. 

“Masuk!” ucapku setengah berteriak. 

“Tumben ketuk pintu dulu,” Aku menyindir Siska ketika pintu terbuka. Cewek tomboy itu terkekeh. Dia melenggang santai.

“Takut ganggu lo!” tukasnya sambil menutup pintu.

“Elah. Kerjaan lo kan emang gangguin gue!”

“Set dah, calon janda nyindir mulu ....”

“Asem!!” Kulempar pulpen ke arah Siska.

“Eeiitt ... yang ini jandanya galak euy!”

“Diem lo! Rese ah!” Sumpah! Candaan Siska kali ini gak lucu banget. Menyebalkan!

Siska justru tertawa melihat ekspresi wajahku. Ia menarik kursi, duduk bersebrangan.

“Dua parasit udah lo usir?” Siska bertanya saat tawanya mulai reda. Aku mengangguk, “Udah.”

“Alhamdulillah ... berarti bentar lagi lo sah dong menyandang predikat Janda Laila?” Aku melo

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status