Share

Bab 15

inggit menangis sesenggukan di pojok kamar, matanya membengkak karena terlalu lama menangis. beberapa bagian tubuhnya, membekas merah terkena cambukan darren.

sesuai dugaan inggit, darren memiliki kelainan seks yang mengerikan. tulang-tulang inggit serasa patah serentak, bahkan hampir saja inggit kehilangan nyawa, karena darren sempat mencekik lehernya.

air mata inggit terus mengalir deras di pipi. darren sudah keluar dari kamar, setelah memuaskan hasratnya, darren pergi begitu saja, membiarkan luka di tubuh inggit semakin menganga.

sedih, kecewa, dan marah menjadi satu, siapa yang harus ia salahkan saat tuhan memberikan jalan hidup seperti ini?

ceklek!

datanglah darren membawa kotak p3k di tangan, wajahnya sudah lebih segar dari sebelumnya.

“kemarilah, aku obati luka itu,” perintah darren, seorah kerbau dicucuk hidungnya, inggit menurut saja. ia menutupi tubuh polosnya menggunakan selimut tebal.

inggit yakin ada sisi lain dari darren yang bisa dimanfaatkan. ia yakin, darren buk
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status