Share

Permintaan Ibu Sarah

POV ARMAN

Aku menceritakan kejadian semalam pada Ben, ketika kami sedang istirahat makan siang.

"Dasar psycho. Untung kalian gak jadian," ujar Ben kesal.

"Aku gak mungkin bersama Sarah. Dia bukan tipeku. Dan aku sama sekali gak ada perasaan padanya," jawabku dengan santai.

"Untung kamu belum bawa istrimu ke sini. Coba bayangkan, jika Manda di sini dan dia bertemu Sarah. Mereka pasti bertengkar hebat,"

"Aku hanya berharap, kali ini Sarah benar-benar menjauhiku,"

"Kamu yakin? Kalau aku sih gak yakin. Dia gak akan berhenti, Man. Dia itu psycho,"

"Hei, teman macam apa kamu. Seharusnya kamu menenangkanku, bukan malah membuatku tambah pusing," ujarku kesal.

Ben hanya tertawa meledekku.

"Karena aku temanmu. Makanya aku minta kamu hati-hati,"

"Dasar,"

<
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status