Share

Bab 134

Author: Musim Gugur
“Tenang saja, kali ini aku nggak akan bohongi kamu!” Melvin tersenyum. “Aku sedang mengejar seorang wanita, tapi dia nggak suka sama aku, bahkan sudah menolakku berkali-kali. Besok adalah hari ulang tahunnya. Aku ingin memesan ruangan di Kasen untuk merayakan hari ulang tahunnya. Kamu bantu aku kasih kue tar untuk dia, ya?”

“Kenapa kamu nggak kasih sendiri?” tanya Sonia dengan kebingungan.

“Kalau aku kasih dia, dia pasti nggak mau terima!” Melvin mengangkat-angkat pundaknya menyatakan ketidakberdayaannya. “Padahal aku orangnya baik sekali, tapi kalian semua malah nggak suka sama aku. Sedih banget aku!”

Melihat Sonia tidak berbicara, Melvin pun melanjutkan, “Kamu bisa pergi setelah mengantar kue, nggak akan ada yang bakal memaksa kamu untuk makan bareng. Meskipun ada, kamu juga nggak perlu ladeni mereka. Tenang saja, nggak akan ada orang yang berani mempersulitmu.”

Sonia merasa dia seharusnya membantu Melvin, dia bisa menggunakan kesempatan ini untuk balas budi Melvin. “Oke, aku akan ba
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 135

    Sonia tiba-tiba teringat dengan masalah keluarga Kelly, dia pun bertanya, “Apa ayahmu sudah pulang?”Kelly tersenyum santai, lalu menggelengkan kepala. “Nggak, bagus juga seperti ini. Setidaknya ibuku bisa hidup tenang, apalagi kakakku sudah pacaran, ibuku semakin senang lagi.”Saat berbicara sampai di sini, Kelly pun tersenyum.“Semuanya akan semakin membaik.” Sonia mengangkat kepalanya.Setelah mengetahui Sonia hendak menghadiahkan kue tar untuk temannya, Kelly pun membuat kue sendiri, dan menjualnya dengan harga jual pokok.Hanya saja Sonia tidak ingin menambah beban Kelly, dia sengaja mencari alasan, dan akhirnya Kelly menerima uangnya.Kelly masih merasa tidak enak. “Cuma kali ini saja, ya. Lain kali nggak boleh bayar lagi.”Sonia pun tersenyum. “Iya, iya, janji.”Kali ini Kelly baru bisa tersenyum. “Sering-sering cari aku, ya!”“Emm!”Tanpa menunda waktu, Sonia mengambil kue tar, dan kembali ke Imperial Garden.Kue tar buatan Kelly berukuran 10 inci dengan warna putih polos, dan

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 136

    Pelayan membawa Sonia ke lantai delapan. Dia membukakan pintu, lalu memberi tahu orang-orang di dalam ruangan, “Nona Sonia sudah datang!”Saat ini Sonia sedang berdiri di belakang pelayan. Lampu di dalam ruangan remang-remang. Dapat terlihat ada lelaki dan wanita di dalam sana, tapi wajah mereka semua tidak terlihat jelas. Seseorang berjalan kemari, dan berbisik di telinga pelayan.Si pelayan menoleh lalu tersenyum pada Sonia. “Orang yang ulang tahun ingin kamu menyerahkan kue tar ke tangannya langsung. Dia juga ingin mendapat ucapan selamat ulang tahun dari kamu!”Sonia sedikit bingung dan bertanya, “Orang yang ulang tahun itu cewek, ya?”“Benar!” Si pelayan langsung menjawab, meski dia juga tidak tahu siapa yang sedang berulang tahun.Sonia berpikir, sepertinya wanita itu juga menyukai Melvin. Setelah mengetahui dia adalah utusan Melvin, wanita itu baru mengajukan permintaan seperti ini.Namun Sonia pun tidak keberatan dengan permintaan kecil ini. Lagi pula permintaan ini juga tidak

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 137

    Jason terkejut dan mengikuti langkah Reza.Di dalam ruangan VIP 8801, Melvin sedang mencegat langkah Sonia. “Cuma bercanda saja, kamu marah, ya?”Raut wajah Sonia sangatlah datar. “Aku tahu aku sudah berutang budi sama kamu. Kalau kamu ingin kue tar, aku bisa kasih kamu, kok. Kamu nggak usah permainkan aku!”Melvin menyimpan senyumannya, dan menatap Sonia dengan serius. “Apa kamu kira aku kekurangan kue tar?”Sonia tersenyum sinis, “Kamu memang nggak kekurangan kue tar, kamu hanya ingin permainkan aku saja!”“Maaf!” Melvin mengerutkan kening, dan tatapannya berubah serius. “Aku nggak tahu kamu akan semarah ini! Sebenarnya aku hanya ingin minta kue tar dari kamu. Tapi aku takut kalau aku jujur, kamu malah nggak meladeni aku, makanya aku bohong!”Sonia kembali tersenyum sinis. “Tadi bukannya kamu bilang kamu nggak kekurangan kue tar!”Tatapan Melvin seketika berubah muram. Dia melirik orang-orang di dalam ruangan, lalu menyindir dirinya sendiri, “Betul, aku adalah penerus Keluarga Santos

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 138

    Melvin berdiri di tempat sambil menatap kedua bayangan punggung yang semakin menjauh. Kemudian, pintu kembali ditutup.Raut wajahnya berubah datar. Beberapa saat kemudian, dia baru kembali duduk di sofa dengan terdiam. Entah apa yang sedang dipikirkan Melvin.Lewis datang menghampirinya dan bertanya, “Apa kamu suka sama cewek itu?”Melvin menengadah kepalanya untuk menatap Lewis. Beberapa saat kemudian, dia baru tersenyum. “Mana mungkin? Aku hanya memanfaatkan dia untuk memancing emosi Reza saja. Apa kamu nggak merasa seru?”Setelah mendengar omongan Melvin, Lewis pun berkata, “Jangan kelewatan!”Melvin hanya tersenyum menandakan ketidakpeduliannya. “Kamu kira aku takut sama dia?”Selain merasa tidak berdaya, Lewis pun kehabisan kata-kata lagi. “Kak Melvin, kamu memang yang paling hebat!”“Pergi sana!”Tiba-tiba Melvin menyadari ada orang yang hendak membawa pergi kue tar di atas meja, dia pun segera menjerit, “Kembalikan kue tar kepadaku!”Orang itu menyerahkan kue tar kepada Melvin.

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 139

    Reza menyipitkan matanya, hatinya terasa sangat kesal. Dia tidak sanggup berpikir dengan kepala dingin lagi. “Aku marah karena kamu adalah wanitaku, tapi kamu malah melakukan hal sebodoh ini. Kamu sudah mempermalukan aku!”Belum sempat Reza menyelesaikan ucapannya, raut wajah Sonia tampak memucat, dan air matanya menetes semakin deras lagi.Sepertinya omongan Reza sudah terlalu berat. Dia sendiri bahkan tidak mengerti kenapa dia bisa bersikap semarah ini.Lampu di dalam mobil sangatlah redup, ditambah lagi kedua pasang mata yang saling bertatapan, alhasil suasana semakin canggung lagi. Tak lama kemudian, Sonia tidak mengatakan apa-apa, dan membuka pintu untuk menuruni mobil.Sonia bahkan tidak menoleh sama sekali. Dia terus berjalan dengan punggung tegap, dan menghilang di dalam kegelapan.Reza masih bersandar di dudukan mobil sambil mengisap rokok, berusaha untuk menenangkan emosinya.Entah sudah lewat berapa lama, Reza baru kembali ke ruang VIP. Raut wajahnya yang sangat muram itu me

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 140

    Sonia sudah duduk satu jam lebih di depan balkon. Dia merasa sangat penat, dan suasana hatinya juga sangat buruk. Dia sendiri juga tidak tahu kenapa dia bisa merasa kacau. Apa karena dia sudah mengakhiri hubungannya dengan Reza atau emosi lantaran difitnah Reza?Pesan singkat yang dikirim Sonia setengah jam lalu bagai ditelan bumi saja. Reza tidak membalasnya sama sekali. Mungkin Reza tidak berniat untuk membalasnya.Sonia merasa sangat marah, bersedih, kecewa, dan hampa. Dia bahkan kehilangan minat untuk melahap es krim kesukaannya.Untung saja Sonia tidak pernah menyukai Reza. Sekarang meski mereka sudah berpisah, dia juga tidak merasa bersedih.Iya, benar! Sonia berusaha memendam amarahnya. Dia seharusnya merasa beruntung lantaran tidak menyukai Reza, dan Reza juga tidak pantas disukainya!Hatinya terasa sangat penat. Dia mengotak-atik ponsel, dan berpikir kapan akan keluar dari rumah ini, kembali tinggal di rumahnya sendiri atau tinggal di rumah Juno?Mungkin Sonia seharusnya pinda

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 141

    Kelly menyadari ranjang dan meja belajar itu seperti baru saja, dia pun segera bertanya, “Ini semua baru dibeli?”“Nggak, kok!” Sonia takut Kelly akan membayarnya lagi, dia pun sengaja berkata, “Tempat tidur dan meja belajar ini memang sudah ada dari dulu. Sepertinya pemilik rumah ini belum pernah menggunakannya.”Akhirnya Kelly bisa menghela napas lega. Dia duduk di atas ranjang dan berkata, “Kalau kamu buang-buang duit kamu lagi, lebih baik aku tinggal di hotel saja.”Kemudian Kelly melirik sekeliling dan berkata, “Bukankah kamu bilang hanya sewa satu kamar saja? Kalau aku tinggal di sini, apa pemilik rumah akan marah?”“Kamu tenang saja. Aku sudah minta izin sama pemilik rumah. Dia nggak masalah, kok!”“Baguslah kalau begitu!”Kelly tersenyum lalu berdiri. “Aku traktir kamu makan nanti malam.” Selesai berbicara, Kelly langsung menambahkan, “Jangan tolak aku lagi!”Sonia mengangkat-angkat alisnya. “Oke, oke, kamu yang traktir!”Mereka berdua pergi ke restoran sekitar. Saat makan, Kel

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 142

    Sonia menundukkan kepala sambil tersenyum. “Bukan, kalian masih harus ujian akhir semester juga, ‘kan? Maksudku setelah kalian selesai ujian, untuk apa aku datang ke sini lagi!”Tandy diam-diam menghela napas lega, dia lalu mengatakan, “Setelah mulai ajaran baru nanti, bukannya kita masih akan bertemu lagi!”Kali ini Sonia tidak berbicara lagi. Dia memang berencana untuk mengundurkan diri selesai semester ini. Belakangan ini ketika Sonia pergi ke Kediaman Herdian, dia tidak pernah sekali pun bertemu dengan Reza. Sepertinya Reza tidak ingin bertemu dengannya, makanya Reza sengaja tidak pulang saat dia datang untuk bimbel. Jikalau seperti itu, untuk apa Sonia bersikeras mengajar lagi.Tandy mulai mengerjakan soal, lalu bertanya, “Apa kamu ingin memperlihatkan hasil latihanku kepada Paman Reza? Aku saranin jangan, deh!”“Kenapa?” tanya Sonia.Tandy menulis sambil mengatakan, “Belakangan ini suasana hati Paman Reza nggak begitu bagus. Aku saja nggak berani bicara sama dia. Jadi aku sarani

Latest chapter

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2115

    Setelah mencoba beberapa set, Hallie merasa semuanya sangat cantik dan tidak bisa mengambil keputusan. Akhirnya, dia jatuh hati pada satu set kalung yang didominasi oleh mutiara dan berlian merah muda.Kalungnya berupa rantai mutiara dengan liontin yang dihiasi tujuh berlian merah muda besar, tampak mewah dan elegan!Anting-antingnya juga satu set dengan desain mutiara dan berlian merah muda yang sama.“Ini cantik sekali. Aku suka yang ini!” Dalam sekilas mata, Hallie langsung jatuh cinta dengan set kalung ini.Pramuniaga berkata dengan sungka, “Maaf, Nona. Ini adalah barang andalan toko kami, hanya bisa dipesan khusus oleh pelanggan VIP tingkat atas. Sementara ini, kamu tidak bisa mencobanya.”Hallie melihat ke sisi Sonia. “Sayang sekali, padahal benar-benar cantik!”Sonia berkata kepada pramuniaga, “Keluarkan, biarkan dia mencobanya.”Pramuniaga tidak kenal dengan Sonia. “Maaf sekali, peraturannya memang seperti ini. Gimana kalau aku rekomendasi yang mirip.”Hallie terus menatap kalu

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2114

    Setelah Aska melihat kepergian mereka, dia duduk di posisi Sonia tadi, lalu berkata dengan tersenyum, “Lebih baik kamu saja yang menemaniku. Anak muda tidak punya kesabaran. Jadi, kamu mesti melihat dengan jelas, kelak aku bisa menemanimu lebih lama. Kamu mesti segera menyadari hal ini, jangan sering memancing emosiku!”Jemmy membereskan catur sembari berkata dengan suara datar, “Kita masih belum memastikan kalau Hallie adalah putrinya Julia, bukannya kamu terlalu terburu-buru?”Raut wajah Aska menjadi serius. “Jemmy, sudah 20 tahun. Kalau Hallie bukan cucuku, apa kamu merasa Jeje masih bisa ditemukan lagi?”Jemmy mendengus. “Jadi, kamu tidak peduli dengan kesalahan itu?”Kening Aska berkerut. “Kesalahan apa? Setidaknya sekarang kemungkinan Hallie itu cucuku. Salah, kemungkinan besar dia itu cucuku.”Jemmy menghela napas. “Aku takut kamu akan kecewa!”Aska melambaikan tangannya. “Sudah bertahun-tahun, aku juga sudah sering kecewa. Hallie itu seorang anak malang. Seperti yang kamu katak

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2113

    Jemmy berkata, “Besok aku akan pulang ke Kota Atria!”Sonia mengangkat kepalanya dengan syok. “Kamu tidak tunggu Bibi Julia?”Jemmy menggeleng. “Setelah kulihat-lihat, seharusnya Julia tidak akan pulang dalam waktu dekat.”Sonia tidak paham. “Bukannya Bibi Julia sangat peduli dengan putrinya? Kalau dia tahu sudah ditemukan, kenapa dia nggak langsung pulang?”Meskipun pameran lukisan itu sangat penting, seharusnya tidak sepenting putrinya, ‘kan?“Aku tidak tahu!” Jemmy meletakkan sebuah pion, lalu berkata dengan serius, “Beberapa tahun lalu, Aska juga menemukan petunjuk Jeje. Setiap kalinya dia selalu dengan tidak sabaran untuk memberi tahu Julia, tapi hasil tes DNA selalu bukan. Jadi, Julia sudah tidak percaya lagi dengan Aska. Dia pasti mengira kali ini Aska lagi membohonginya lagi.”Sonia merasa syok. “Ternyata begitu!”Morgan yang berada di samping berkata, “Kali ini berbeda. Kakek Aska benar-benar menganggap Hallie sebagai cucunya!!”Sonia memegang pion sembari berpikir, kemudian d

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2112

    Reza kembali melilit leher Sonia dengan syal. “Hari ini cuaca dingin. Jangan sembarangan pergi di sore hari. Nanti setelah pulang kerja, aku akan jemput kamu di rumah Tuan Aska.”“Emm!” Sonia mengangguk.Reza juga mengecup kening Sonia.Mereka berdua mengendarai mobil masing-masing, berpisah di area parkiran bawah tanah. Sonia mengendarai mobil menuju ke rumah Aska.Saat di perjalanan, Sonia menerima pesan dari Ranty. Isinya berupa sebuah berita.Sonia membuka untuk membacanya. Isinya adalah berita penangkapan Welly atas perbuatan pemindahan dana perusahaan, menerima suap, dan juga berjudi.Ada juga reporter yang melaporkan kondisi terkini Keluarga Dikara. Keluarga Dikara telah bangkrut. Perusahaan dan semua aset telah disegel. Keluarga konglomerat selama ratusan tahun itu telah menjadi sejarah di Kota Jembara.Di bawah berita, ada banyak suara orang yang bersenang-senang atas penderitaan mereka dan juga suara makian. Sonia tidak melihat lagi. Dia menurunkan ponselnya, lalu fokus dalam

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2111

    Reza melihat kondisi mobil di depan sana, lalu berkata dengan tersenyum datar, “Kamu merasa dia terlalu buru-buru, kamu pun merasa tidak nyaman?”Sonia menggeleng. “Kalau jadi orang lain, mereka juga ingin tahu identitas dirinya sendiri, nggak sabar untuk bisa bertemu dengan anggota keluarganya sendiri. Masalah ini adalah masalah yang wajar. Kita nggak boleh menyalahkannya. Aku hanya lihat Pak Guru dan Hallie begitu gembira, aku jadi merasa sangat khawatir kalau Hallie bukan anak dari Bibi Julia.”“Kalau begitu, segera lakukan tes DNA, tidak usah menunggu sampai putri Tuan Aska pulang,” ucap Reza, “Kalau ditunda semakin lama, semuanya akan semakin merepotkan.”Aska sudah menganggap Hallie sebagai cucu luarnya. Dia telah memberikan banyak perasaan kepada Hallie. Semakin lama, perasaan akan semakin mendalam, rasa kecewa juga akan semakin bertambah besar.Sonia memberi tahu maksud Jemmy kepada Reza. “Kakek sudah mengatakannya dengan sangat jelas. Pak Guru ingin menggunakan Hallie untuk me

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2110

    Selesai makan, pelayan membereskan kamar tamu untuk Hallie.Rose mengambil pakaian tidur dari kamarnya untuk diberikan kepada Hallie. “Pakaian tidur ini baru kubeli. Aku masih nggak pernah mengenakannya. Kamu coba dulu, cocok nggak? Tinggi badan kita hampir imbang, seharusnya nggak masalah.”“Nggak usah. Aku lihat ada jubah tidur di dalam lemari!” balas Hallie dengan tersenyum.“Nggak nyaman kalau tidur pakai jubah tidur. Kamu pakai ini saja. Nggak usah sungkan sama aku!” ucap Rose.“Bukan sungkan! Kelak ini adalah rumahku. Mana mungkin aku akan bersikap sungkan?” Hallie tersenyum. “Aku cuma nggak suka pakai pakaian orang lain.”Senyuman di wajah Rose langsung terkaku. “Oh, begitu, ya. Baiklah, kamu pakai jubah tidur dulu. Besok aku bawa kamu jalan-jalan untuk beli yang baru.”“Oke, maaf sudah merepotkanmu!” Kedua mata Hallie berkilauan. Dia bertanya dengan tersenyum, “Rose, apa kamu tinggal di sini?”Rose membalas, “Bukan, terkadang aku akan tinggal beberapa hari di sini untuk menemani

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2109

    Morgan menyipitkan matanya, lalu memutar bola matanya untuk melihat Sonia. Keningnya kelihatan sedikit berkerut.Sonia segera berkata dengan tersenyum, “Oke, oke, aku nggak tanya lagi. Aku nggak tanya lagi, deh!”Usai berbicara, Sonia bergumam sendiri, “Bisa jadi Theresia juga nggak suka sama kamu. Dia itu berkompeten dan juga cantik, entah ada berapa cowok yang lagi mengejarnya!”Raut wajah Morgan langsung berubah muram. “Apa hubungannya dia dikejar berapa banyak cowok sama aku?”Sonia berkata, “Nggak ada hubungannya. Kalian memang sudah nggak ada hubungan lagi!”Morgan terdiam membisu.Mereka berdua mengobrol beberapa saat mengenai masalah Hallie. Ada sebuah mobil masuk ke dalam gerbang. Ujung bibir Sonia spontan melengkung ke atas. “Reza sudah datang. Aku ke sana sebentar.”Morgan berkata, “Aku akui pilihanmu waktu itu memang benar. Kamu pacaran dengan baik. Jangan kecewain dia!”Sonia tersenyum, lalu mengangguk dengan serius. “Pasti!”“Pergi sana!”“Emm.”Sonia berjalan ke sisi mobi

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2108

    Kedua mata Sonia berkilauan. Mengenai alasannya, sepertinya dia bisa menebaknya.Jemmy melanjutkan, “Aska merindukan Julia. Dia ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk memanggil Julia pulang. Kalau dia melakukan tes DNA sekarang, kemudian ternyata Hallie bukan Jeje, apa dia masih punya alasan untuk memanggil Julia pulang?”Kening Sonia berkerut. “Bagaimana kalau bukan? Apa Bibi Julia akan merasa ditipu oleh Pak Guru? Dia akan semakin membenci Pak Guru saja?”Jemmy menghela napas. “Selama beberapa tahun ini, mereka juga bukannya tidak pernah salah. Aska tidak bisa berpikir panjang lagi. Dia hanya ingin bertemu dengan Julia.”Ponsel Sonia berdering. Dia melihat Sonia sekilas, lalu pergi ke samping untuk mengangkat telepon. “Paman Reza!”Reza bertanya, “Kamu lagi di mana?”“Aku lagi di rumah Pak Guru!”“Aku ke sana sekarang!” Reza sedang mengendarai mobil. “Oh, ya, tadi Ibu telepon aku. Katanya tadi sore Hallie keluar, katanya mau jalan-jalan di sekitar. Hanya saja, dia masih belum pulang.

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2107

    Hallie menggeleng. “Ketika aku melihat Kakek Aska, aku merasa sangat akrab sama dia. Aku punya firasat. Kakek Aska itu kakek luarku!”Aska menatap Hallie dengan ramah. “Anak baik. Selama beberapa tahun ini, kamu pasti sudah hidup menderita di luar sana. Setelah ibumu kembali, dia pasti akan merasa sangat gembira.”“Ibuku?” tanya Hallie dengan penasaran.“Iya, aku sudah menghubungi ibumu. Dia akan segera kembali!” Suara Aska terdengar terisak-isak. “Selama beberapa tahun ini, dia tidak menikah lagi juga demi menunggumu!”Mata Hallie memerah. “Aku berharap aku bisa segera bertemu dengan Ibu!”Saat mereka semua melanjutkan obrolan mereka, langit sudah gelap. Morgan pun telah pulang. Aska segera menceritakan masalah Hallie kepadanya.Sejak kecil, Morgan sering mendengar Aska menceritakan soal Jeje. Tidak disangka setelah bertahun-tahun, malah masih bisa ditemukan.Terlebih, Sonia malah menemukannya di Hondura. Semua ini terlalu kebetulan!Morgan pun menatap Sonia dengan tatapan syok.Sonia

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status