Share

53. Kebohongan Arya

"Siapa sangka kita bertemu di sini," ujar Sakti tersenyum sinis namun dia tetap mengulurkan tangannya pada Arya.

"Iya, siapa sangka," jawab Arya. "Apa kabar?"

"Seperti yang kamu lihat, enggak ada yang berubah ...."

Arya mengangguk angguk. "Betul tidak ada yang berubah, masih sama ... penuh kharisma." Arya tersenyum kecil.

"Seperti itulah ... mungkin kita bisa makan siang bersama?" tanya Sakti.

Sepertinya Arya harus bersiap dengan berbagai kemungkinan, alih-alih pertanyaan menjebak Sakti bisa mengacaukan semuanya.

"Dengan senang hati, tapi sepertinya kamu harus menunggu beberapa waktu karena ada yang harus saya selesaikan terlebih dahulu."

"Silahkan ... aku bisa tunggu kamu di sini, teman lama," ujar Sakti mengangkat satu alisnya.

Selama 40 menit Sakti harus menunggu Arya, jika saja ini bukan karena Gendis mungkin sudah dia tinggalkan lelaki yang menjadi rival nya selama ini.

"Maaf menunggu," ujar Arya. "Jadi makan siang dimana kita?" Arya mengikuti langkah Sakti keluar dari lo
Chida

Enjoy reading 😘

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (11)
goodnovel comment avatar
Claresta Ayu
Papanya Sakti tetap ngawasi Sakti ya padahal Sakti sudah mngundurkn diri dr perusahaan papanya
goodnovel comment avatar
Ismawati Romadon
bapaknya masih ngawasin, semoga dia nggak melukai gendis
goodnovel comment avatar
Anggiria Dewi
Satyo kampret anak sendiri di mata - matai ..cobak mata" i calon besan n mantu yang kamu banggakan itu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status